Pria yang berusia 21 tahun ini, asal Koja Jakarta Utara, ia lebih memilih menjadi bikers yang single fighter daripada ikuti dan gabung di komunitas motor. Bagaimanakah ia enjoy sebagai single fighter, berikut kisahnya.
Ia menjadi bikers single fighter dengan menggunakan Honda SupraX 125. Kabaroto bertemu dengan Bro Hamid saat ia singgah di komunitas BeAT Of Riders Jakarta Utara (BORJU). Walaupun ia masih menjalani kuliah, ia tetap sibuk dengan aktivitas sebagai single fighter.
Kabaroto bertanya mengapa memilih sebagai seorang single fighter, dan tidak memilih masuk dalam sebuah komunitas?
"Karena waktu saya masih sempit untuk mengikuti rangkaian acara dalam sebuah komunitas. Saat ini saya masih disibukkan dengan kesibukan perkuliahan, dan juga masih harus membantu orangtua saya di rumah," ungkap Bro Abdul Hamid kepada kabaroto.
Ia pun melanjutkan perbincangan dengan kabaroto, sebagai seorang single rider alias fighter, ia lebih enjoy dalam menjalankan hoby di dunia otomotif khususnya sepeda motor, karena ia tidak terikat dengan sebuah aturan dan kapan saja ia ada waktu ia dapat melakukan perjalanan kemana saja.
"Yang perlu diingat banyak yang mengajak saya untuk bergabung dalam sebuah komunitas, tetapi karena beberapa alasan di atas saya belum mau masuk ke dalam komunitas," ungkapnya.
Kini ia telah menjadi single fighter selama dua setengah tahun. Dan, selama ia melakoni kegiatannya ini ia banyak menemui komunitas yang ada di Jabodetabek. Ia pun melakukan beberapa perjalanan, di antaranya Bandung dan Pangandaran Jawa Barat sudah ia singgahi sendiri.
Lalu bagaimanakah tanggapan keluarga terhadap apa yang dilakukannya selama menjalani single fighter?
"Bersyukur keluarga mendukung saja, asal saya selalu menjalankan safety riding dan menaati aturan yang berlaku di negara kita," pungkas Bro Hamid.
Baca Juga:
