Perlunya Koordinasi tambahan dan untuk meningkatkan keselamatan pejalan kaki, Amerika Serikat (AS) sepakat menunda sementara keluarkan peraturan standarisasi pada mobil Hybrid dan mobil Listrik. Hal ini dilakukan karena Pemerintah Amerika Serikat (AS) menilai masih ada yang kurang pada aturan tersebut.
Ada beberapa aturan standarisasi yang harus dipenuhi mobil hybrid dan mobil listrik agar dapat dinikmati masyarakat seperti perlunya pemasangan alarm pengingat bagi pengemudi jika disekitar kendaraan ada pejalan kaki. Alarm ini sangat dibutuhkan untuk menekan tingat kecelakaan pada pejalan kaki.
Ilustrasi Mobil Listrik (foto: Autoguide.com)
Mengutip laman Autoguide menurut Badan Administrasi Keselamata Jalan Raya Nasional setempat memperkirakan risiko kecelakaan pejalan kaki, 19 persen lebih tinggi jika mobil hybrid dan mobil listrik tak dilengkapi dengan alarm. Ada kurang lebih 2.800 pejalan kaki dan pengendra sepeda yang cedera setiap tahunnya. Atau sekitar 125.000 pejalan kaki dan pengendara sepeda yang terluka setiap tahun.
Peraturan pada mobil Hybrid dan Mobil listrik diperkirakan selesai pada pertengahan Maret tahun depan. Pemerintah Amerika Serikat (AS) juga menambahkan bagi produsen otomotif seperti Tesla Motors Inc, General Motors Co, Ford Motor Co dan Toyota Motor Corp untuk menambahkan audio alert otomatis terhadap mobil listrik dan mobil hybrid yang akan diproduksinya.
Baca juga:
