KabarOto.com - Fungsi transmisi memindahkan tenaga dari mesin menuju roda, baik transmisi manual maupun otomatis. Namun, tak jarang transmisi bermasalah karena berbagai faktor.
Masalah transmisi manual tak serumit transmisi otomatis. Sistem transmisi otomatis dianggap sebagai salah satu bagian yang paling kompleks dari mesin mobil.
Karena itu, perlu Anda ketahui empat penyebab terjadinya kerusakan transmisi otomatis mobil yang dihimpun KabarOto.com:
1. Kebocoran Cairan Transmisi
Jika melihat genangan cairan transmisi berwarna merah muda di bawah mobil, itu berarti ada kebocoran. Kebocoran transmisi bukan hal yang rumit.
Beberapa tipe kebocoran bisa diperbaiki dengan mudah. Jika tidak yakin tentang penyebab kebocoran, segera bawa mobil ke bengkel kepercayaan Anda untuk memeriksanya.
2. Mobil Bergetar
Jika mobil terasa bergetar saat berkendara dengan kecepatan tinggi mungkin itu karena tune mesin kurang bagus atau transmisi bermasalah. Untuk mengetahui asal-usul masalahnya bawa mobil Anda ke bengkel.
Baca Juga:
- McLaren F1 Buka Bengkel Resmi Di Amerika
- KTM Akan Produksi Motor Listrik Mungil
- Hyundai 2019 Bisa Ikuti Perintah Suara
3. Sulit Mengganti Posisi Transmisi
Jika Anda merasa sulit saat mengganti posisi gigi , ini bisa menjadi salah satu indikasi kerusakan pada transmisi.
Masalah mungkin disebabkan minyak atau pelumas gear box yang sudah mulai berkurang atau adanya bagian-bagian yang perlu disetting ulang.
4. Bau Terbakar
Jika Anda mencium bau terbakar, mungkin transmisi mobil terlalu panas atau oli transmisi bocor ke knalpot. Kondisi ini membutuhkan perbaikan segera, lebih tepat datangi bengkel pilihan Anda.
