POPULAR STORIES

Divergent Blade: Mobil Pertama Dengan Sasis Hasil Mesin Cetak 3D

Divergent Blade: Mobil Pertama dengan Sasis Hasil Mesin Cetak 3D inilah tampang mobil Divergent Blade (foto:divergentmicrofactories.com)

3D printing? Ya, teknologi 3D printing atau cetak 3 dimensi (3D) kini sudah makin berkembang dan sekarang sedang diaplikasikan untuk konstruksi sasis mobil seperti yang dilakukan oleh Divergent Microfactories. Dinamai 'Blade' oleh Divergent Microfactories, mobil yang cantik ini menggunakan teknologi yang diyakini akan merevolusi proses produksi yang serba njelimet dan mahal serta efektif dalam hal penggunaan biaya bagi para pabrikan mobil skala kecil.

Kevin Czinger, selaku CEO dari Divergent Microfactories yang membuat proyek ini menciptakan siku-siku tubular dengan printer 3D dan menggunakan bubuk metal yang akan dihubungkan dengan pipa-pipa serat karbon untuk membentuk konstruksi sasis 'space frame' modern, jenis sasis yang sama seperti yang digunakan oleh Ariel Atom, BAC Mono, dan berbagai mobil sport lainnya. Kekuatan sasis hasil cetak printer 3D tersebut juga telah dibuktikan tingkat kekuatan dan reliabilitasnya oleh berbagai tes yang dilakukan oleh Divergent Microfactories.

Tujuan dari proyek ini selain mengurangi proses produksi yang rumit dan mahal juga untuk mengurangi berat sasis, konsumsi energi pada waktu masa produksi, dan mengurangi polusi yang dihasilkan dalam proses pembuatan mobil serta secara keseluruhan membuatnya menjadi ramah lingkungan. Brad Balzer selaku Project Lead Engineer mobil ini mengamini teknologi ini dengan berkomentar, "cetak 3D membuat proses desain komponen mobil yang rumit dan sulit dilakukan dengan teknologi tradisional menjadi lebih mudah".

Walaupun Blade merupakan mobil yang 'hijau' bukan berarti performanya juga biasa saja, Divergent akan melengkapi Blade dengan mesin 4 silinder dengan turbocharger yang dapat menggunakan bahan bakar minyak atau gas serta dapat mengeluarkan tenaga sebesar 700 dk dan memiliki berat kosong sebesar 1.400 kg serta menyamai rasio berat-tenaga dari Bugatti Veyron! Walau masih berupa konsep, masa depan teknologi otomotif sepertinya akan makin 'hijau' dengan adanya mobil ini.

Baca juga: