POPULAR STORIES

Ini Kunci Kebangkitan Yamaha Di MotoGP 2018

Ini Kunci Kebangkitan Yamaha di MotoGP 2018 Valentino Rossi (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images Europe)

KabarOto.com- Yamaha kesulitan bersaing dengan Ducati dan Honda di kompetisi MotoGP 2017. Pabrikan berlogo garpu tala itu harus menelan pil pahit melihat kedua pebalapnya, Valentino Rossi dan Maverick Vinales kalah bersaing dengan Marc Marquez dan Dovizioso dalam perebutan gelar juara dunia musim lalu.

Bahkan, Valentino Rossi yang digadang-gadang sebagai salah satu kandidat juara MotoGP 2017 justru tampil melempem hanya mengoleksi satu podium kemenangan di Sirkuit Assen, Belanda.

Di akhir musim, The Doctor, julukan Valentino Rossi, harus puas dengan pencapaiannya di peringkat lima klasemen akhir MotoGP 2017 dengan koleksi 208 poin.

(Baca Juga: Harapan Aleix Espargaro Menyambut MotoGP 2018)

Problem utama Yamaha terlihat ketika balapan berlangsung dalam kondisi basah. Motor YZR-M1 terlihat kehilangan daya cengkram di bagian ban belakang setelah beberapa lap. Hal itu membuat Rossi dan Vinales tak mampu tampil maksimal di beberapa sirkuit yang berlangsung saat diguyur hujan.

Kepala kru Valentino Rossi, Silvano Galbusera mengatakan modal sukses Yamaha di musim 2018 nanti terletak pada pengembangan paket elektronik yang dirancang Magneti Marelli, perusahaan yang fokus dalam pengembangan perangkat elektronik sepeda motor.

(Baca Juga: Dovizioso Pesimis Tak ada Peluang di MotoGP 2018)

"Ducati telah bekerja dengan Magneti Marelli selama bertahun-tahun dan HRC tahun lalu merekrut insinyur elektronika yang punya pengalaman bekerja di Magneti Marelli dan Ducati," ujar Galbusera seperti dilaporkan Autosport, Senin (8/1/2018).

"Para mekanik yang mereka rekrut (Ducati dan Honda) mengenal seluk beluk sistem ini, jadi lebih mudah untuk menemukan settingan yang tepat."

Menyambut musim 2018, dua pebalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales dikabarkan bakal menggunakan sasis M1 2016 dengan spesifikasi mesin baru dalam sesi uji coba di Sirkuit Sepang, awal Februari nanti.