Deru mesin Jeep terdengar menggelegar di JSI track offroad Mega Mendung Jawa barat. Tanda JSI Garansindo Cup Agility Competition Serie 4 2015 dimulai. Puluhan JK Pria dan JK wanita mengecek mesin dan kondisi kendaraannya. Nomer telah ditempel tanda mereka siap untuk main di track offroad ini.
Peserta antri tunggu giliran start (foto: Bimo Hariyadi/KabarOto)
Satu persatu peserta masuk ke pit untuk menunggu giliran sipanggil oleh pembawa acara. Peserta harus melintasi track A dan track B yang telah disiapkan. Marshal yang hari ini menggunakan kaos merah memegang bendera merah dan hijau berjaga disudut track. Time skiper mempersiapkan hitungan pada stop watch, dan kesiapan peserta pun di cek.
"Marshal apakah sudah aman" tanya pembawa acara kepada para marshal itu. Jawaban bendera hijau tanda track aman. Satu persatu memasuki track A dan track B berdasarkan nomer urut. Mereka bermanufer dan melintas di track lumpur, genangan air, batu dan tanah yang licin. Terkadang beberapa peserta sedikit selip ban namun mereka terlatih sehingga tak menjadi masalah bagi mereka.
Aksi Peserta (foto: Bimo Hariyadi/KabarOto)
Aura ketegangan mewarnai raut muka, jantung berdebar kencang pun terkadang dirasakan. Ya, itulah sensai mengendarai Jeep di kompetisi Offroad ini. Siapa yang lihai berkendara, siapa yang tangkas, menjaga emosi dan menjaga kesabaran tentu rintangan akan terlewati dengan mulus. chemistry antara pemilik dan mobil pun dibutuhkan agar mengerti kondisi mobil dan kondisi track.
Itulah beberapa trik menurut Shinta Roselyn peserta JSI Garansindo Agility Competition Series 4. "Kuncinya sabar, skill, nothing tulus dan Chemistry antar pengemudi dan mobil, itu kuncinya," papar Shinta.
Baca juga:
