Rem blong bisa terjadi kapan saja, ini harus diwaspadai karena menyangkut keselamatan anda dan penumpang lainnya yang ada didalam mobil. Kabaroto akan memberikan informasi tanda terjadinya rem akan blong dari mekanik Rio Motor.
1. Pedal rem akan terasa lebih ringan, karena minyak rem sudah habis dan semakin habis sehingga injakan ringan. Pedal ringan juga bisa disebabkan karena jarak antara kampas dengan sepatu rem cukup jauh. Bisa disebabkan adanya angin pada sistem rem minyak rem dan harus segera dibuang.
2. Ketika mengerem mobil terasa ngebuang atau ada bantingan kekiri atau kekanan. Kemungkinan terjadinya terjadinya hal ini karena ada ketidakberesan dari saluran distribusi tekanan minyak rem, bisa juga efek buang ini akibat bocornya salah satu silinder roda
3. Terasa keras saat pedal rem diinjak tapi tidak bekerja sebagaimana mestinya. Biasanya terjadi karena tersumbatnya saluran fluida, pecahnya slang vacum, silinder roda macet, bagian kampas terkena oli.
4. Rem bsaat diinjak ergetar, ini bisa terjadi karena kondisi sepatu rem yang mengeras atau rem terkena oli, coba bersihkan oli yang mengenai sepatu rem (tromol/ kamvas) cuci dengan detergen agar oli hilang lalu keringkan.
5. Adanya suara gesekan, seperti kanvas rem yang sudah haus atau habis.
Ada beberapa hal yang harus dilakukan ketika rem blong.
1. Anda harus menurunkan gigi secepat mungkin secara bertahap, dari gigi 5, gigi 4 lalu gigi 3,ke 2 sampai ke gigi 1 . Anda jangan menurunkan gigi secara lagsung misalkan dari gigi 5 ke 3 atau ke 2 karena mobil akan mengalami efek terbanting dan kehilangan kendali.
2. Saat Giti sudah diposisi satu gunakan rem tangan agar mobil benar-benar berhenti. Rem tangan ini selain fungsi utamanya sebagai rem parkir juga bisa dipakai sebagai rem darurat
3. Jauhkan kaki dari pedal gas sehingga konsentrasi pada mengerem, tujuan utama mobil sekarang adalah bagaimana menghentikan mobil secepat mungkin dengan selamat.
4. Jika harus menabrak maka cobalah tabrak sesuatu yang lunak atau aman, lihat lingkungan sekitar misalnya terdapat pagar kayu atau pasir atau gundukan tanaha tau semak-semak. Usahakan menabrak obyek yang bisa meyerap jangan yang menolak benturan seperti tembok dan l.innya
5. Arahkan ke pinggir jalan, secara pelan untuk menghindari mobil kencang dari belakang
6. Kemudian Periksa apa ada sesuatu yang mengganjal pada rem.
7. Kocok rem berkali kali, yakni dengan cara menginkanya berkali-kali seperti memompa. Kadang rem blong juga bersifiat sementara, setelah dikocok bisa kembali normal. Untuk rem dengan teknologi ABS maka jangan dikocok dengan keras tapi cukup injak perlahan pedal gas karena sifatnya yang automatic
8. Jika benar-benar terjadi masalah, telepon mekanik bengkel. Saat ini APM menyediakan layanan 24 jam untuk menyediakan layanan bagi customernya.
Baca Juga:
