Legenda Formula 1 (F1), Jean Alesi percaya Felipe Massa telah membuat kesalahan atas keputusannya mengurungkan niat pensiun selepas gelaran F1 2016 berakhir. Massa memilih menambah masa bakti satu tahun bersama Williams.
Seperti diberitakan Grand Prix Times, Massa menyetujui sebuah kesepakatan baru yang membuatnya bertahan satu musim lebih lama. Hal demikian tentu berkaitan dengan keputusan Williams yang melepas Valtteri Bottas untuk hengkang ke Mercedes sebagai pengganti Nico Rosberg.
Kendati sampai saat ini kabar kepergian Bottas belum bisa dikonfirmasi secara resmi, sejumlah sumber menyebutkan Mercedes dan Bottas sudah menemui kata sepakat perihal kontrak kerjasama dan hanya tinggal menunggu penandatanganan sebelum diumumkan bulan depan.
Alesi, mantan pembalap Ferrari dan Renault yang hanya sempat menjadi pemenang di Grand Prix Kanada 1995, meyakini Massa bakal menyesali keputusannya tak jadi mengundurkan diri.
"Sejujurnya menurut saya ini merupakan keputusan yang salah," kata Alesi kepada Gazzetta dello Sport. "Felipe harus berhenti, dia sudah berada di tahap selanjutnya. Dan bagaimana jika dia mengetahui Williams tidak cepat?"
Alesi juga turut mengomentari keputusan Nico Rosberg yang memilih untuk mengakhiri karier beberapa minggu setelah meraih juara.
"Sama halnya seperti Lauda; saya terkejut dan marah. Saya tak habis pikir tentang pengunduran diri Anda di pekan yang sama ketika Anda memenangkan gelar,"
"Namun kemudian saya memikirkan [Ayrton] Senna, yang mengatakan dia akan membalap untuk Williams demi hal kosong dan betapa perjuangannya untuk mendapat hasil dan kemudian dia meninggal. Semoga Nico tak merasa harus membalap lagi," pungkasnya.
