POPULAR STORIES

Lorenzo Ungkap Alasan Tampil Buruk Di GP Qatar

Lorenzo Ungkap Alasan Tampil Buruk di GP Qatar Jorge Lorenzo. (foto: crash)

Pembalap baru tim Ducati, Jorge Lorenzo mengaku bahwa miskin pengalaman adalah salah satu penyebab penampilan buruknya di race pembuka MotoGP 2017 pekan lalu. Ini diawali ketika dia mengalami kesalahan di tikungan pertama sampai dia terlempar ke posisi 11 sepanjang 20 putaran.

Rider asal Spanyol ini telah menghabiskan banyak waktu untuk beradaptasi dengan tunggangan barunya setelah hampir sembilan tahun bersama Yamaha. Meskipun demikian, Lorenzo masih harus berusaha keras untuk memberikan penampilan terbaik, sama halnya yang telah diperlihatkan rekan setim Andrea Dovizioso.

Seperti diketahui, Lorenzo harus puas menyelesaikan GP Qatar sebagai penghuni peringkat ke-11, setelah sebelumnya start dari posisi ke-12. Sementara Dovizioso berhasil naik podium usai menjadi pembalap tercepat kedua setelah Maverick Vinales.

“Ini benar-benar mengecewakan, tidak seperti apa yang saya harapkan. Andrea memulai balapan dengan posisi yang jauh lebih baik dibandingkan dengan saya," kata Lorenzo dilansir MCN.

"Dia tidak melakukan kesalahan dalam detik-detik awal dan dia lebih berpengalaman daripada Saya, khususnya dengan pemilihan ban ketika mereka mulai menggantinya. Dia mampu meluncur lebih baik, mungkin menggunakan pengereman yang pas di bagian belakang, tetapi ketika saya mulai kehilangan grip, saya kehilangan pula penampilan terbaik saya.”

“Saya masih butuh banyak perubahan dalam berkendara, tetapi saya pikir ketika di Sirkuit Qatar,
kami melakukan penampilan yang lebih buruk daripada apa yang kita siapkan. Kita tidak terlalu buruk, dan saya mencoba melakukan yang terbaik, tetapi itu bukan hari yang bagus buat saya, beberapa kesalahan dan hal yang jelek saya lakukan.”

Meskipun begitu, ada hal positif yang didapat oleh pembalap berusia 29 tahun itu. Menurutnya, dia mampu mengambil sesuatu dari penampilan rekan setimnya dalam balapan pekan lalu.

“Andrea merupakan pembalap yang pintar, dia selalu fokus dan tidak membuat kesalahan ketika balapan. Dia mampu memaksimalkan tunggangannya, hal ini mengejutkan saya ketika dia bertarung memperebutkan kemenangan dengan Vinales, yang tampak menjadi favorit juara tanpa ada perlawanan," demikian pendapat Lorenzo.