Kabaroto.com - Penumpang Transjakarta koridor 13 Ciledug-Tendean diprediksi mencapai 40.000 setiap hari. Koridor ini adalah yang terbaru dan akan diresmikan pada 22 Juni mendatang.
“Jumlah itu penumpang baru tentunya. Saat ini, jumlah penumpang Transjakarta rata-rata mencapai 450.000 orang,” kata Humas PT Transjakarta, Wibowo, belum lama ini.
Menurut Wibowo, jumlah itu akan terus bertambah dengan adanya koridor baru tersebut. Untuk melayani lonjakan penumpang tersebut, PT Transjakarta akan menambah 300 bus pada tahun ini. Untuk sementara, ada 100 bus yang akan beroperasi di koridor 13, yang menggunakan jalan layang. Jalur ini akan menjadi jalur khusus bus Transjakarta, tidak boleh dilintasi oleh kendaraan pribadi maupun angkutan umum lainnya.
PT Transjakarta selaku operator bus Transjakarta pun berani menargetkan jarak tempuh ke Ciledug ke Tendean dengan menggunakan bus Transjakarta paling lama 20 menit, dan paling cepat hanya 10 menit.
Direktur Operasional PT Transjakarta, Daud Joseph mengatakan bus Transjakarta yang akan beroperasi di jalan layang koridor 13 ini akan dibagi menjadi dua jenis, yaitu bus Transjakarta reguler dan bus Transjakarta ekspres. Ada 12 halte di rute ini.
“Kalau bus Transjakarta reguler itu berhenti di setiap halte. Nah di jalan layang ini akan ada dua halte bus Transjakarta. Jadi jarak tempuhnya dari Ciledug ke Tendean bisa 20 menit. Setiap halte bus Transjakarta akan berhenti selama 20 detik untuk mengangkut penumpang,” kata Joseph.
Joseph mengatakan, melihat jumlah penumpang yang meningkat tajam pada 2016, pihaknya berani menargetkan peningkatan jumlah penumpang sebesar 185 juta penumpang sepanjang 2017. Penetapan target yang cukup tinggi didorong dengan membaiknya realisasi capaian jumlah pelanggan dan ekspansi rute dalam setahun terakhir. Pada 2016, jumlah penumpang mencapai 123,7juta.
"Target 185 juta penumpang naik melonjak 50% dibanding capaian 2016. Ini bukan target yang mengawang-awang karena pertumbuhan penumpang positif terus sejak dua tahun terakhir," kata Daud beberapa waktu lalu.
Jumlah pelanggan Transjakarta pada 2014 mencapai 111,9 juta penumpang, namun jumlahnya menurun pada 2015, menjadi 102,8 juta.
