KabarOto.com - Usai menjalani hari pertama uji coba pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, Valentino Rossi berbicara soal peluang timnya untuk berlaga di kelas MotoGP. Pembalap tim Movistar Yamaha itu menegaskan dirinya takkan menurunkan tim VR46 di MotoGP, selama dirinya masih aktif membalap di kejuaran balap motor grand prix tersebut.
"Untuk dua tahun ke depan, saya tidak akan memiliki tim di MotoGP dengan Yamaha, juga karena kemungkinan besar saya masih akan balapan. Itu bisa menjadi sesuatu yang perlu dipertimbangkan di masa depan, saat saya pensiun nanti. Tapi tidak untuk musim 2019 dan 2020," ungkap Rossi usai sesi pramusim Qatar, dilansir Crash.net, Jumat (2/3/2018).
Baca Juga: Maverick Vinales Pimpin Hari Pertama Sesi Pramusim Qatar
Tim VR46 sempat digosipkan akan mengembangkan sayapnya ke MotoGP usai meraih sukses di kelas Moto2 dan Moto3. Dan gosip itu kian bergulir kencang usai tim satelit Yamaha, Monster Tech3 memilih hengkang pada akhir musim nanti. Pasalnya, tim VR46 menjadi salah satu kandidat tim pengganti Tech3 di Yamaha.
"Situasinya sudah jelas, Herve (bos Tech3) akan pergi dari Yamaha. Hal ini bisa menjadi peluang bagus bagi tim VR46. Tapi sekali lagi saya tegaskan, kami tidak akan menurunkan tim MotoGP, selama saya masih membalap di Yamaha," tegas pembalap berusia 39 tahun tersebut.
Baca Juga: Tinggalkan Yamaha, Tech3 Gabung KTM?
Valentino Rossi menutup tes pramusim hari pertama GP Qatar di posisi ketujuh, Kamis (1/3/2018). Ia lebih lambat 0,379 detik dari Maverick Vinales di posisi puncak.
