Kabaroto.com - BMW R NineT Racer akan membawa anda kembali ke era superbike legendaris. Jauh dari kesan romantisme model retro, tapi lebih ke model custom, sarat teknologi inovatif bersama dengan kualitas produk tinggi khas BMW Motorrad.
Menunduk di belakang fairing, kedua tangan menggenggam erat grip rendah, anda akan langsung merasakan mesin boxer-nya bekerja, menghasilkan tenaga besar dan raungan khas dari exhaust-nya. Anda pasti akan langsung tahu, hanya karakter kuat yang bisa menjaganya tetap berada di atas racing line, baik di atas aspal atau dalam kehidupan.
Style In The Fast Lane
Desain BMW R NineT Racer tak bisa dipungkiri memang terinspirasi dari motor balap era 1970an BMW. Proporsinya yang panjang bisa terlihat langsung dan menyebar di seluruh desainnya, menjanjikan akselerasi murni. Fairing dengan gaya half-shell, tangki bahan bakar dan bentuk sadel memberikan kesan “langsing” ciri khas siluet motor balap klasik. Wheelbase panjang dan handle bar rendah diposisikan jauh ke depan, memberikan posisi duduk rendah yang sporty.
Posisi footrest dan tuas transmisi diposisikan tinggi dan di belakang sadel membuat ridernya seakan tiduran di atas motor. Dikelilingi bodi berwarna putih, yang kontras dengan sistem penggerak dan teknologi yang dilabur warna hitam, desain Racer langsung terlihat jelas, bahkan dengan livery BMW Motorsport yang menempel dari depan ke belakang.
Powerful Boxer
Desain sporty a-la motor balap tentunya percuma tanpa dapur pacu mumpuni. Karenanya, BMW Motorrad membekali dengan mesin Twin Cylinder Boxer berkapasitas 1.170 cc EU-4, berpendingin udara yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 110 HP (81kW), mulai dari putaran mesin rendah. Raungan sangarnya datang dari sistem exhaust 2-in-1, sekaligus menunjukkan jika teknologi tidak perlu disembunyikan dalam desain klasik. Untuk menambah kenyamanan dan keselamatan berkendara, BMW juga menyematkan sistem ABS dan ASC pada model ini sebagai fitur standar.
You Ride Like You Sit
Sporty dan dinamis, handlebar BMW R NineT Racer ditempatkan rendah, tepat di atas upper fork bridge. Jika terlihat sedikit off-set, hal ini memang disengaja untuk melindungi pergelangan tangan rider. Sementara footrest ditempatkan tinggi dan di belakang sadel, untuk menunjang posisi duduk sporty. Sebagai tambahan, tinggi sadel juga dipangkas dari 805mm menjadi 795mm, dengan padding sedikit ditambah pada bagian belakang sadel.
Hal ini memastikan kenyamanan punggung rider saat harus melakukan perjalanan jauh, sama dengan desain fairing yang memiliki fungsi menjaga keselamatan dan kenyamanan rider, apalagi saat berkendara dengan kecepatan di atas 90 km/jam.
Customising with Style
BMW R NineT Racer, sesuai namanya, terinspirasi dari motorsport klasik, karenanya ia hanya punya ruang untuk ridernya saja, alias single seater. Murni riding solo, membuat rider fokus, hanya ia dan motornya. Desain pillion di belakang sadel bisa dengan cepat diganti menjadi sadel tambahan, satu dari banyak macam modifikasi dan personalisasi yang bisa Anda lakukan pada model ini. Mulai dari mengganti alloy wheel dengan spoke wheel, body parts serat karbon dari model HP hingga tangki bahan bakar aluminium bisa dilakukan.
