POPULAR STORIES

Tips Merawat Motor Matik Bore Up Agar Tetap Awet

Tips Merawat Motor Matik Bore Up agar Tetap Awet ilustrasi motor matik racing menggunakan mesin Bore-up (Ahmad Djainudin)

KabarOto.com - Pengguna motor matik kian hari terus bertambah. Tak Jarang pula penggunanya melakukan bore-up untuk meningkatkan performa mesin. Pasca bore up, motor perlu mendapat perhatian khusus agar tetap awet serta mesin yang prima.

Iwan, mekanik dari rumah bengkel D'Moto yang mengkhususkan bengkelnya sebagai bengkel motor injeksi di Jalan Dr Cipto Mangunkusumo, mencoba berbagai tips merawat motor matik yang sudah di-bore up kepada KabarOto.

Baca Juga: Tips Mudah Mengecat Pelek

Berikut tips dan cara merawat motor matik yang sudah di-bore up mesin.

- Gunakan oli berkualitas baik, mengingat volume dan power mesin sudah meningkat jauh dari standar (jangan menggunakan oli standar pabrikan). Menggunakan oli dengan kualitas terbaik dapat melindungi gesekan part dalam mesin, gunakan oli mesin dengan kode SAE 5w-30 yang biasa digunakan untuk mesin mobil.

- Perhatikan volume oli jangan sampai kurang, lakukan pengecekan setiap 300-500 km.

- Cek dan perhatikan setelan klep mesin, karena motor matik ang sudah di-bore-up dengan lift cam tinggi rawan berubah pada setelan kerapatan klepnya. Lakukan pengecekan setelah perjalanan 1.000 km, atau maksimal tiga bulan sekali. Gunakan bahan bakar kadar oktan yang lebih rendah, dengan ukuran klep antara 10-15 mm.

- Biasakan bila memarkir motor posisikan piston dalam posisi TMA (posisi kick starter di posisi atas, atau terasa kick starter keras). Posisi piston yang tidak tepat di mana posisi per klep dalam keadaan tertekan akan mengakibatkan per klep menyusut, yang akan berimbas pada performa mesin, terlebih bila motor tidak digunakan dalam waktu lama.

- Perhatikan juga cara mengendarai motor bore-up karena dari cara menggunakannya dapat mempengaruhi keawetan mesin bore-up. Motor matik dengan CVT dan Vanbelt tidak bisa digunakan seperti membawa motor yang menggunakan kopling, cara menggunakannya harus diurut tidak bisa digeber (mengocok gas) dengan kasar, yang akan membuat Vanbelt cepat putus.

Demikian tips yang kabarOto bagikan untuk para penyuka kecepatan dengan motor matik. Selalu safety riding untuk keselamatan bersama.