Akuisisi Opel, PSA Butuh Dana 2,1 Miliar Euro
Grup otomotif raksasa asal Prancis, PSA Group, kini semakin mendekati kata sepakat untuk rencana akusisi terhadap unit bisnis General Motors Co, Opel, untuk menjadi produsen otomotif terbesar kedua di Eropa.
Saat ini, kedua perusahaan sedang berencana untuk melanjutkan sejumlah diskusi negosiasi lebih lanjut sepanjang akhir pekan in.
Chief Executive Officer PSA Carlos Tavares mengungkapkan bahwa pihaknya berencana membangkitkan kembali unit bisnis milik GM, Opel, yang dinilai tidak lagi menguntungkan dan mengambilalih sejumlah brand milik Vauxhall dengan rencana restrukturisasi yang serupa, seperti yang telah dilakukan terhadap Peugeot dan Citroen yang sempat terancam bangkrut dalam tiga tahun terakhir.
Carlos juga menyatakan bahwa Opel yang berbasis di Frankfurt tersebut nantinya akan menjadi pendorong pertumbuhan dengan potensi ekspansi ke luar Inggris. Volume penjualan di industri otomotif di Eropa tercatat tengah mengalami kejenuhan, namun nilai ekspor tahunan GM ke Inggris yang tercatat mencapai 1,2 juta, diharapkan dapat membantu PSA dalam ‘menyebarkan’ biaya pengembangan model dan mesin baru sepanjang jumlah kendaraan yang lebih banyak.
Selain itu, GM dan PSA juga tengah dalam pembicaraan terkait rencana pengaturan program pensiun bagi para pensiunan Opel yang mengalami kekurangan dana hingga 9 miliar dolar AS, berdasarkan data Bloomberg.
Sejumlah pembicaraan lainnya juga terkait penyelesaian biaya lisensi terhadap teknologi yang digunakan mobil yang diproduksi Opel serta rencana untuk memangkas kapasitas produksi.
Tidak hanya itu, PSA juga berencana melakukan pertemuan dengan sejumlah petinggi serikat pekerja di Eropa yang telah dijadwalkan minggu depan sebagai salah satu proses pengambilalihan pabrikan otomotif Opel tersebut.
Namun, pihak PSA mengkonfirmasi bahwa pertemuan kemungkinan dapat dibatalkan atau diundur dan enggan berkomentar lebih lanjut. Satu hal yang menjadi perhatian dalam negosiasi tersebut adalah bagaimana pihak PSA dapat mengumpulkan dana hingga 2 miliar euro atau senilai 2,1 miliar dolar AS untuk rencana akuisisi tersebut.
Pabrik Opel di Jerman Tak Ditutup
Dalam proses akuisisi nanti, PSA Group, juga menyatakan telah berjanji kepada Pemerintah Jerman untuk tetap menjalankan empat pabrik Opel di Jerman. Janji ini juga sebagai bagian dari rencana pengambilalihan Vauhall Motors yang dimiliki oleh General Motors.
Demikian diwartakan media lokal Jerman Bild am Soontag. Pihak pemerintah Jerman juga sudah mengungkapkan bahwa PSA telah mengisyaratkan bahwa terbuka untuk memenuhi permintaan Jerman untuk tetap mengoperasikan pabrik tersebut.
Surat kabar lokal tersebut juga mengungkapkan bahwa General Counsel PSA Olivier Bourges telah memberitahu dua wakil menteri dan seorang penasihat dari Kanselir Jerman Angela Merkel bahwa Opel akan terus menjadi perusahaan yang terpisah dari grup PSA serta menyatakan bahwa tidak ada pabrik di Jerman yang akan ditutup.
Menteri Ekonomi Jerman Brigitte Zypries berharap bahwa kesepakatan tersebut akan terealisasi setelah perusahaan otomotif asal AS tersebut berusaha untuk menghilangkan ketakutannya dari penutupan pabrik yang berskala besar di Jerman tersebut.
Rencananya, kesepakatan pengambilalihan tersebut akan ditandatangani pada 9 Maret mendatang menjelang pameran otomotif di Jenewa.
Baca Original Artikel