Dipakai Libur Nataru, Gunanya Paham Kinerja Dasar Mesin Kendaraan
KabarOto.com - Kompartemen mesin mobil atau area di bawah kap mesin, menjadi rumah bagi berbagai komponen vital penggerak kendaraan. Di dalamnya terdapat pendingin seperti radiator, kipas, dan reservoir cairan, sistem kelistrikan yang mencakup aki, kotak sekring, dan alternator, sistem bahan bakar, sistem pelumasan, hingga komponen inti mesin seperti blok silinder, piston, sampai yang terkecil yakni busi.
Seluruh komponen tersebut punya kinerja berkaitan untuk memastikan kendaraan dapat beroperasi dengan optimal. Mesin berfungsi sebagai sumber tenaga utama, sementara sistem pendingin menjaga suhu kerja tetap ideal, dan sistem kelistrikan menyuplai serta mengatur kebutuhan daya listrik kendaraan. Peran masing-masing komponen menjadi semakin penting seiring kompleksnya teknologi dan fitur elektronik pada mobil modern.
Pengemudi tidak hanya dituntut mampu mengemudikan kendaraan dengan baik, tetapi setidaknya memahami fungsi serta posisi komponen penting di kompartemen mesin. Pengetahuan dasar ini akan sangat membantu ketika terjadi kendala di perjalanan, sehingga pemeriksaan awal dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat.
Baca Juga: Liburan Nataru Pakai Mobil Hybrid? Simak Cara Efisien Ini

“Ketika mesin bermasalah, pengemudi atau pemilik umumnya hanya mengetahui adanya peringatan dari indikator di panel instrumen, tanpa memahami kinerja dan letak komponen terkait di kompartemen mesin. Akibatnya, proses pemeriksaan sering memakan waktu lebih lama,” kata Shendy Andhika dari Curb Motorsport.
Ia menambahkan, tidak ada salahnya bagi konsumen untuk mempelajari dan mengenali komponen utama di kompartemen mesin agar lebih siap menghadapi kondisi darurat ringan sebelum membawa kendaraan ke bengkel.
Misalnya, mesin sebagai penggerak utama kendaraan terdiri dari sejumlah komponen utama seperti blok silinder, piston, crankshaft, dan camshaft.
”Agar performanya tetap terjaga, mesin didukung oleh sistem pendingin yang meliputi radiator, kipas pendingin, tangki reservoir cairan pendingin, serta berbagai slang penghubung yang berfungsi mencegah mesin mengalami overheat," jelasnya.
Paling simpel menjaga kinerja sistem pendingin tetap optimal, pemilik kendaraan disarankan rutin memeriksa volume dan kondisi cairan pendingin di tabung reservoir. Jika volumenya berkurang drastis atau warnanya berubah, hal tersebut bisa menjadi indikasi adanya masalah.
Baca Juga: Begini Cara Gunakan Penerangan Foglamp Mobil yang Tepat

”Tabung reservoir umumnya berada di sisi kompartemen mesin, berdekatan dengan tabung air wiper, dengan penanda logo berbeda pada masing-masing tutup,” bebernya.
Sementara itu, sistem kelistrikan yang terdiri dari aki, alternator, dan kotak sekring juga relatif mudah dikenali dalam satu rangkaian, sehingga memudahkan pemilik melakukan pemeriksaan visual awal.
Di bagian tengah kompartemen mesin biasanya terdapat komponen sistem pemasukan udara berupa boks filter udara. Di area yang sama juga dapat ditemukan sistem pelumasan, seperti tutup pengisian oli mesin dan dipstick oli yang berfungsi untuk memeriksa volume serta kondisi oli.
Tidak jauh dari area tersebut, terdapat pula tabung cairan rem yang wajib diperiksa secara berkala demi menjaga keselamatan berkendara.
Baca Original Artikel