Hino GB BUS 150 L Resmi Jadi Armada PO Puspa jaya
KabarOto.com - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) melakukan serah terima 2 unit Hino GB BUS 150 L kepada Perusahaan Octobus (PO) Puspa Jaya untuk menambah armada busnya.
Bus baru ini menggunakan body Tourista buatan karoseri Laksana. Armada ini hadir dengan warna dasar hijau dipadukan dengan livery kuning serta ciri khas bunga Kemboja dibagian fasia, identik dengan PO asal Lampung ini.
Hadir dengan tampilan single glass membuat pandangan lebih luas, armada terbaru ini memperkuat layanan bus pariwisata PO Puspa Jaya. Bus ini memiliki kapasitas 33 tempat duduk.
Baca Juga: Hino 300-136 HDL 6x2 Punya Kapasitas Lebih Besar dan Bebas ODOL
Spesifikasi Hino GB BUS 150 L
Bus ini menawarkan kenyamanan berkendara lebih baik dengan front overhang (FOH) 1.715 mm dan rear overhang (ROH) 2.365 mm, lebih panjang membuat leg room penumpang lebih luas. Selain itu, Hino GB 150 L merupakan satu satunya bus medium sudah menggunakan ban radial tubeless.
Soal performa, bus ini sudah menggunakan mesin Euro4, performanya diklaim mampu menghadapi berbagai kondisi jalan di Pulau Sumatera.
"Penyerahan bus Hino GB 150 L ini merupakan bukti nyata dari kepercayaan pelanggan di Pulau Sumatera terhadap produk kami," ungkap Susilo Darmawan, Sales Director HMSI.
Baca Juga: Hino Bus AK 240 Hadir Dengan Aplikasi Body Terbaru
Trayek PO Puspa Jaya Lampung
Dengan penambahan armada baru ini, total armada Hino dimiliki PO Puspa Jaya kini mencapai 11 unit, terdiri dari berbagai tipe seperti RK, RN untuk layanan antar kota antar propinsi (AKAP) dan GB untuk sektor pariwisata.
Sebagai informasi, PO Puspa Jaya Lampung dikenal sebagai perusahaan bergerak di bidang jasa transportasi darat, melayani trayek antar kota antar provinsi (AKAP), antar kota dalam propinsi (AKDP) dan penyewaan bus pariwisata.
Trayek AKAP yang dilayani oleh PO Puspa Jaya meliputi rute dari dan tujuan Lampung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Ponorogo, Blitar, dan lainnya. Selain itu, layanan bus pariwisata untuk kebutuhan perjalanan keluarga, bisnis, kedinasan, study tour, dan perjalanan religi.
Baca Original Artikel