Mazda EZ-60 Meluncur di Tiongkok, SUV Listrik Mewah Dengan Harga Rp280 Jutaan
KabarOto.com - Mazda secara resmi mengumumkan detail harga resmi untuk SUV listrik terbarunya, Mazda EZ-60. Hadir di pasar Tiongkok, mobil ramah lingkungan tersebut mengejutkan banyak pihak karena harga yang ditawarkan sangat kompetitif. Hal ini menjadikannya penantang serius di segmen SUV listrik menengah, terutama untuk melawan Tesla Model Y.
Seperti dilansir Carscoops, harga jual Mazda EZ-60 di Tiongkok dipastikan mulai dari 119.900 Yuan, atau setara dengan Rp 280 Jutaan untuk varian range-extender (EREV) terendah. Harga ini bahkan lebih murah dari mobil sejenis di pasar global, memicu rasa iri dari konsumen di luar Tiongkok.
Baca Juga : Mazda CX-30 2026 Resmi Meluncur, Punya Tampilan Premium dan Performa Lebih Halus
Memiliki beragam keunggulan, EZ-60 merupakan hasil kerja sama (joint venture) Mazda dengan Changan. SUV ini ditawarkan dalam dua opsi powertrain, yakni Extended-Range Electric Vehicle (EREV), atau menggunakan mesin bensin 1.5 liter natural-aspirated sebagai generator untuk mengisi daya baterai 31,7 kWh, yang kemudian menggerakkan motor listrik bertenaga 255 dk di gandar belakang.
Model ini menawarkan jangkauan total lebih dari 1.000 km (berdasarkan siklus CLTC).
Sedangkan untuk Battery-Electric Vehicle (BEV), terdapat model listrik murni yang dibekali baterai 77,94 kWh dan motor belakang bertenaga 255 dk. Varian ini diklaim mampu mencapai jarak tempuh hingga 600 km (berdasarkan siklus CLTC).
Baca Juga : Galeri Mazda CX-3 yang Resmi Melantai di Indonesi
Teknologi Canggih di Kabin
EZ-60 tidak hanya menawarkan harga menarik, tetapi juga interior berani dan jauh dari desain konservatif Mazda. Kabinnya dilengkapi dengan teknologi futuristik, seperti, layar sentuh sentral 5K berukuran masif 26.45 inci, tampilan Head-Up (HUD) Realitas Tertambah (AR) 100 inci, kamera menggantikan spion samping tradisional untuk meningkatkan aerodinamika dan sistem suara premium dengan 23 speaker serta dukungan Dolby Atmos.
Tak hanya Tiongkok, Mazda EZ-60 juga akan dipasarkan di pasar global termasuk Eropa sebagai Mazda CX-6e. Hal ini menandai upaya serius pabrikan dalam memasuki era kendaraan listrik secara global.
Baca Original Artikel