Mercedes-Benz Fleet Pilot, Merevolusi Manajemen Armada Komersial
KabarOto.com - Mercedes-Benz secara resmi meluncurkan Mercedes-Benz Fleet Pilot, sebuah platform berbasis web yang merevolusi manajemen armada komersial. Portal ini dirancang untuk mengonsolidasikan semua angka kunci yang relevan dari seluruh armada kendaraan yang terhubung ke dalam dashboard, grafik, dan tabel yang mudah dipahami secara real-time.
Tujuannya jelas, memberikan transparansi maksimum kepada manajer armada, yang menjadi dasar penting untuk mengoptimalkan proses operasional dan memangkas biaya secara signifikan.
Fleet Pilot merupakan solusi siap pakai dari pabrikan yang memungkinkan pelanggan komersial mengelola armada mereka dengan lebih efisien.
Baca Juga: Lebih Canggih dan Aman, Suzuki Jimny Terbaru Punya Fitur ADAS
Yang membuatnya istimewa, ini adalah portal armada pertama dari pabrikan kendaraan yang memungkinkan penggunaan layanan tertentu untuk merek kendaraan lain tanpa perlu pemasangan perangkat keras tambahan (hardware retrofitting).
Ini berarti, Fleet Pilot siap melayani armada campuran (mixed fleets) dan menjadi solusi multi-brand yang sangat praktis.
Untuk kendaraan Mercedes-Benz, modul komunikasi yang diperlukan sudah terpasang di pabrik, sehingga tidak diperlukan modifikasi tambahan (retrofit) untuk mengaktifkan layanan ini.
Pengguna baru cukup membuat Mercedes-Benz ID dan profil perusahaan, lalu menghubungkan armada mereka dan menambahkan pengguna. Pelanggan baru diberikan kesempatan untuk menguji coba Mercedes-Benz Fleet Pilot secara gratis dengan kendaraan armada mereka hingga akhir bulan setelah pendaftaran.
Platform ini hadir dengan empat layanan utama yang dapat diaktifkan secara fleksibel di tingkat kendaraan untuk mendukung proses yang aman dan efisien yakni Tracking & Geofencing, Trip List, Vehicle Status, dan Efficiency & Trends.
Layanan seperti Tracking & Geofencing memungkinkan pelanggan membuat batas virtual (geofences) yang memicu peringatan saat kendaraan masuk atau keluar dari area yang ditentukan, memberikan kontrol penuh atas lokasi kendaraan secara presisi.
Layanan "Trip List" membantu manajer menganalisis rute perjalanan secara mendetail, termasuk tampilan rute melalui "Snail Trail" pada peta, yang sangat berguna untuk mengoptimalkan penggunaan armada.
Sementara itu, layanan "Vehicle Status" memungkinkan pemeliharaan proaktif, memberikan peringatan dini jika ada komponen seperti rem yang menipis atau jadwal servis yang jatuh tempo, secara signifikan meningkatkan waktu operasional kendaraan (uptime) dan mengurangi biaya.
Melalui layanan "Efficiency & Trends," pelanggan menerima visualisasi konsumsi bahan bakar atau listrik rata-rata, serta jarak tempuh. Data ini merupakan landasan penting untuk mengidentifikasi tren penggunaan dan mengambil keputusan yang berbasis data guna meningkatkan efisiensi armada secara keseluruhan.
Baca Juga: Test Drive Hyundai Palisade Hybrid Calligraphy AWD: SUV Mewah yang Lincah, Nyaman, dan Efisien
Rencananya, Mercedes-Benz akan terus mengembangkan fitur dan layanan, termasuk mengintegrasikan layanan lain seperti Mercedes-Benz Van Uptime Monitor dan pemesanan janji temu servis secara online.
Keamanan data menjadi prioritas utama Mercedes-Benz dalam layanan ini. Perusahaan memastikan penanganan data yang bertanggung jawab dengan standar tinggi perlindungan data dan keamanan IT.
Data kendaraan, seperti jarak tempuh dan interval servis, ditransmisikan dalam bentuk terenkripsi melalui jaringan seluler. Selain itu, audit eksternal berkelanjutan dilakukan untuk memastikan keamanan semua komponen sistem, sementara pelanggan selalu memegang kendali penuh atas informasi yang dikumpulkan.
Saat ini, Mercedes-Benz Fleet Pilot tersedia di beberapa pasar Eropa, termasuk Jerman, Austria, Swiss, Prancis, Italia, Inggris, Belgia, dan Belanda.
Adanya berbagai fitur canggih dan kemampuan multi-brand-nya, portal ini siap menjadi solusi manajemen armada yang ex-factory, membawa transparansi dan optimasi biaya langsung ke tangan pelanggan komersial.
Mercedes-Benz Connectivity Services GmbH, anak perusahaan Mercedes-Benz AG yang berfokus pada konektivitas dan penyedia data kendaraan, berada di balik pengembangan solusi digital inovatif ini.
Baca Original Artikel