Nissan, Honda dan Mitsubishi Sepakat Merger, Bakal Menjadi Produsen Mobil Terbesar Ketiga di Dunia
KabarOto.com - Mitsubishi Motors, Nissan dan Honda menandatangani nota kesepahaman. Di mana, kesepakatan ini melanjutkan diskusi ketiga pabrikan mobil dalam melakukan merger tiga arah.
Honda dan Nissan telah setuju mempertimbangkan integrasi bisnis melalui pendirian perusahaan induk bersama. Lalu, Mitsubishi akan bergabung pada akhir Januari 2025.
Aliansi ketiga pabrikan ini akan membuat mereka menjadi produsen mobil terbesar ketiga di dunia, di belakang Toyota dan Volkswagen.
Hal ini sekaligus merespon persaingan industri otomotif dunia yang mengalami perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir. Kehadiran Tesal dan banyak merek Tiongkok merubah pasar kendaraan roda empat di seluruh dunia.
Baca Juga: Mitsubishi Siap Luncurkan Mobil Baru di 2025, Kemungkinan Xpander Hybrid
Nota Kesepahaman Honda dan Nissan
Dalam keterangan resmi Nissan Director, President, CEO and Representative Executive Officer, Makoto Uchida mengatakan Honda dan Nissan telah mulai mempertimbangkan integrasi bisnis, dan akan mempelajari penciptaan sinergi yang signifikan antara kedua perusahaan di berbagai bidang.
"Sangat penting bahwa mitra Nissan, Mitsubishi Motors, juga terlibat dalam diskusi ini. Kami mengantisipasi bahwa jika integrasi ini membuahkan hasil, kami akan dapat memberikan nilai lebih besar kepada basis pelanggan yang lebih luas," jelas Uchida.
Sebelumnya, keputusan ini tidak terlepas pada kerangka kerja yang ditetapkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Nissan dan Honda pada Agustus 1 Agustus 2024, terkait kemitraan strategis berfokus pada intelijen dan elektrifikasi. Mitsubishi Motors telah berpartisipasi dalam rencana tersebut.
Sementara itu, Honda Director and Representative Executive Officer, Toshiro Mibe menyebut perubahan industri otomotif bisa terjadi setiap 100 tahun.
Baca Juga: Modifikasi Honda S2000 Tampil dengan Konsep Single Tuner Spoon Sports
Mitsubishi Bergabung Dalam Aliansi
"Kami berharap bahwa partisipasi Mitsubishi Motors dalam diskusi integrasi bisnis Nissan dan Honda akan mengarah pada perubahan sosial lebih lanjut, dan bahwa kami akan dapat menjadi perusahaan terkemuka dalam menciptakan nilai baru dalam mobilitas melalui integrasi bisnis. Nissan dan Honda akan memulai diskusi mulai hari ini dan seterusnya dengan tujuan untuk mengklarifikasi kemungkinan integrasi bisnis sekitar akhir Januari sejalan dengan pertimbangan Mitsubishi Motors," kata Tohsihiro Mibe.
Lebih lanjut, Mitsubishi Motors Director, Representative Executive Officer, and President and CEO Takao Kato menyebut masih mencari tahu bentuk kerja sama terbaik dengan rencana integrasi bisnis tersebut.
"Di era perubahan dalam industri otomotif, studi antara Nissan dan Honda tentang integrasi bisnis akan mempercepat efek maksimalisasi sinergi, membawa nilai tinggi juga pada bisnis kolaboratif dengan Mitsubishi Motors. Untuk mewujudkan sinergi dan memanfaatkan kekuatan masing-masing perusahaan dengan sebaik-baiknya, kami juga akan mempelajari bentuk kerja sama terbaik," kata Takao Kato.
Baca Original Artikel