Punya Sistem Turbocharger, Ninja H2 SX SE Terbaru Dibanderol Rp329 jutaan
KabarOto.com - Green Giant Kawasaki secara resmi mengumumkan peluncuran Ninja H2 SX SE baru, untuk tahun 2025. Mengalami beragam pembaruan, motor ini menjadi satu-satunya standar dalam jajaran produk sport touring, dengan sistem turbocharger, dibanderol Rp329 jutaan.
Menjalani debut pada 2018, Ninja H2 SX SE didasarkan pada sepeda motor sport full-fairing Ninja H2 karena dilengkapi mesin 4 silinder segaris turbocharged, dan dianggap sebagai satu-satunya produk yang memiliki sistem udara terkompresi.
Untuk pasar otomotif saat ini, pengembangan produk dalam model SE atau Segomi Design telah mengalami penyesuaian pada peralatan suspensi, untuk memaksimalkan efisiensi berkendara.
Baca Juga : Kawasaki Kabarnya Siap Hadirkan Motor Dua Tak, Intip Bocorannya
Seperti dilansir Autoby, di tahun 2025, Kawasaki telah memutuskan untuk menjadikan Ninja H2 SX SE sebagai model standar produk tersebut. Dengan modifikasi powertrain untuk memenuhi standar emisi yang lebih ketat, kendaraan ini memiliki tenaga konsisten dengan karakteristik penggunaannya.
Dibenamkan mesin 4 silinder segaris 999cc terbaru dan sistem turbocharger, daya maksimum kendaraan mencapai 210 dk ketika ram-air diaktifkan untuk sistem turbocharger.
Dalam hal perlengkapan standar, model baru ini dilengkapi sistem suspensi Skyhook Showa, rem monoblok Brembo Stylema, dan pelek aluminium ringan baru. Tak hanya itu, motor ini juga dilengkapi berbagai sistem bantuan pengemudi elektronik.
Baca Juga : Motor Listrik Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 2025 Resmi Meluncur, Intip Ubahannya
Sorotan penting lainnya terlihat pada ubahan warna baru. Untuk 2025, Ninja H2 SX SE hadir dengan Emerald Blazed Green x Metallic Diablo Black, dengan peningkatan pola dan corak, sehingga motor terlihat memiliki dimensi lebih besar dari sebelumnya.
Dari sisi penjualan, Kawasaki Ninja H2 SX SE 2025 mengalami penyesuaian harga baru. Ada kenaikkan, banderol motor terbaru itu mencapai 3.124.000 yen, atau naik dari 3.069.000 yen. Penjualan akan dimulai melalui diler resmi Jepang, akhir Februari 2025.
Baca Original Artikel