Renault Trucks Ungkap Peta Jaringan Pengisian Daya Truk Listrik Jarak Jauh

Kusnadi Cahyono Kamis, 16 Oktober 2025

KabarOto.com - Renault Trucks merilis sebuah peta komprehensif yang menampilkan jaringan pengisian daya publik untuk kendaraan berat di Eropa, menegaskan bahwa transisi energi dalam sektor logistik bukan lagi janji, melainkan sebuah realitas operasional.

Peta ini menunjukkan ketersediaan infrastruktur yang memungkinkan truk listrik beroperasi secara efisien pada perjalanan jarak jauh di koridor utama benua tersebut.

Keberhasilan transisi energi dalam transportasi barang sangat bergantung pada satu elemen kunci yakni jaringan pengisian daya publik yang efisien, padat, dan mudah diakses.

Baca Juga: Arquus Sempurnakan Mercedes-Benz Zetros 6x6 sebagai Kendaraan Taktis

Menurut data yang diperbarui hingga 30 September 2025, peta yang tersedia untuk umum ini mencantumkan sekitar 500 stasiun pengisian daya untuk kendaraan berat, baik yang sudah beroperasi maupun yang sedang dalam tahap pembangunan di seluruh Eropa.

Perincian stasiun pengisian daya tersebut mencakup:

Renault Trucks menyusun kemudahan para pengendara untuk mendapatkan stasiun pengisian daya listrik.

Infrastruktur ini dirancang agar pengemudi dapat mengisi daya selama istirahat wajib tanpa mengganggu produktivitas. Jaringan ini telah mencakup koridor transportasi utama Eropa:

Renault Trucks, sebagai bagian dari Grup Volvo, menekankan bahwa sangat penting untuk mempercepat pembangunan stasiun pengisian daya publik guna mendorong adopsi truk listrik.

Baca Juga: Inovasi Karoseri Tentrem untuk Bus Area Tambang, Seat Belt Gunakan Sensor dan Alarm

Volvo Group sendiri berpartisipasi aktif melalui Milence, sebuah joint venture yang dibentuk untuk membangun jaringan pengisian cepat khusus truk dan bus di Eropa.

Dengan mempublikasikan peta ini, Renault Trucks bertujuan memberikan visibilitas dan meyakinkan operator bahwa transportasi zero-carbon sudah dapat dioperasikan di sebagian besar koridor utama Eropa. Sekaligus memperkuat perannya sebagai pemimpin dalam transisi energi sektor logistik.

Di masa depan, kedatangan stasiun ultra-fast charging akan memungkinkan pengisian penuh atau parsial hanya dalam hitungan menit.

Bagikan

Baca Original Artikel