KabarOto.com - Suzuki mempertimbangkan rencananya untuk meluncurkan varian pikap, hybrid, dan elektrik dari Suzuki Jimny. Setelah bertahun-tahun hanya menjadi konversi aftermarket oleh para penggemar, Suzuki mungkin akhirnya akan merilis Jimny pikap.
Rencana Varian Pickup dan Hybrid untuk Menjawab Tantangan Emisi
Meskipun Suzuki Jimny tidak tersedia di Amerika Serikat, mobil mungil ini terus memikat pembeli di seluruh dunia, hampir lima tahun setelah peluncurannya, Suzuki kini mempertimbangkan varian pickup untuk melengkapi opsi SUV tiga pintu dan lima pintu yang sudah ada.
Penambahan opsi hybrid diperkirakan akan menjadi sorotan dalam pembaruan pertengahan siklus, meningkatkan efisiensi dan performa mesin bensin saat ini. Suzuki juga telah mengonfirmasi bahwa Jimny elektrik sepenuhnya akan debut di Eropa pada tahun 2030.
General Manager Suzuki Australia juga membahas kemungkinan Jimny hybrid sebagai respons terhadap regulasi emisi yang lebih ketat. "Saya ingin melihat variasi lain dari produk Jimny – variasi yang mungkin bisa membantu dengan NVES (New Vehicle Efficiency Standard)," katanya.
Rumor tentang Suzuki Jimny Hybrid untuk pasar Eropa juga beredar. Di Eropa, Jimny dijual sebagai LCV dua tempat duduk karena emisi CO2 dari mesin bensinnya yang lebih tinggi dari batas yang diizinkan.
Solusi mudah untuk masalah ini adalah memasang mesin mild-hybrid 1.5-liter, kemungkinan sebagai bagian dari facelift yang direncanakan untuk 2024 atau 2025.
Suzuki juga telah mengonfirmasi sedang mengerjakan Jimny elektrik sepenuhnya. Off-roader tanpa emisi ini akan debut di Eropa pada tahun 2030, sebagai salah satu dari lima EV Suzuki di wilayah tersebut.
Teaser resmi menunjukkan bahwa Jimny elektrik akan didasarkan pada SUV tiga pintu dengan grafis lampu depan LED yang diperbarui. Selain Eropa, Jimny EV juga diharapkan hadir di pasar seperti Jepang dan India.
