Yamaha Indonesia Bagikan Tips & Trik Mudik
PT Yamaha Indonesia Motor Manucfaturing (YIMM) melihat banyak hal yang membuat orang nekad berkendara saat mudik Lebaran, misalnya lebih irit, bisa buat mondar mandir dikampung, dan bahkan hanya sekedar nampang ke tetangga kampung, oleh karena itu Yamaha Motor Indonesia membagikan tips & triks Mudik menggunakan sepeda motor.
Dalam Keterangan persnya, PT Yamaha Indonesia Motor Manucfaturing (YIMM) mengingatkan pentingan safety riding berkendara sepeda motor. Safety riding itu adalah tindakan pencegahan kecelakan bukannya pengobatan setelah pengobatan. Trilogi kecelakaan karena adanya 3 unsur yaitu manusia, kendaraan dan Jalan, akan tetapi yang paling berpengaruh adalah manusianya. Karena manusianya yang harus dapat mengontrol semua.
Ilustrasi perlengkapan pengendara ( Foto : Yamaha Indonesia)
Dikarenakan faktor manusia yang jadi penentu, maka menurut Yamaha Motor Indonesia, si manusia tersebut harus melakukan hal-hal dihalaman berikut sebelum melakukan perjalanan mudik dengan sepeda motor :
Hal-hal dibawah ini merupakan Tips & Trik Mudik yang harus disiapkan sebelum Mudik dengan sepeda motor menurut Yamaha Motor Indonesia :
- Cek volume oli rem
- Cek lampu & sign (depan & belakang)
- Cek alur dan tekanan ban (depan & belakang)
- Cek kampas rem (depan & belakang)
- Servis mesin (ganti oli mesin, oli transmisi, cleaning injector)
- Bawa basic tools [obeng, kunci busi]
- Membawa cadangan busi, lampu utama dan rem jika berkendara malam hari
- Pastikan baut sepeda motor tidak ada yang kendor
- Helm full face
- Jaket & protector
- Sarung tangan
- Celana & protector
- Sepatu riding
Setelah semua persiapan terpenuhi, Yamaha Motor Indonesia juga memberikan Tips & Trik Mudik saat berkendara mudik dengan sepeda motor :
- Cukup Istirahat sebelum berangkat.
- Sudah makan di atas 1 jam sebelum berkendara, yang berpuasa juga tidak masalah
- Pastikan semua perlengkapan, administrasi dan lainnya sudah terbawa.
- Lakukan peregangan otot sebelum berkendara agar lebih rileks. Lakukan dengan urutan dari kepala sampai ke kaki.
- Berdoa sebelum melakukan perjalanan.
- Saat berkendara wajib mematuhi peraturan Undang-Undang yang berlaku [UU No. 22 Tahun 2009]
- Lakukan istirahat maksimum setiap 2 jam sekali (jika sebelum 2 jam sudah lelah wajib melakukan istirahat)
- Lakukan senam kecil saat istirahat agar tambah fresh.
- Pastikan kondisi jalur aman sebelum melakukan manuver atau mendahului.
Baca juga :
Baca Original Artikel