Test Drive All New Toyota Kijang Innova Zenix G AT Hybrid, Tipe Terendah yang Cocok untuk Keluarga

KabarOto.com - All New Toyota Kijang Innova Zenix hadir dengan masih menggaungkan sebagai kendaraan keluarga Indonesia, ruang kabin lega, kenyamanan serta mesin tangguh namun irit bahan bakar menjadi porsi utama MPV andalan dan menjadi salah satu tulang punggung penjualan dari PT Toyota Astra Motor (TAM).

Toyota Kijang generasi ketujuh ini memiliki banyak perubahan, mulai dari menggunakan platform TNGA (GA-C) dengan struktur monokok, menawarkan ruang kabin lebih luas dan memiliki tampilan baru yang modern.

Baca Juga: Singkat dan Padat dengan All New Toyota Prius HEV di Yogyakarta

Karena ketangguhan dan kenyamanannya, rencananya seluruh varian Kijang Innova ini akan ekspor ke lebih dari 40 negara, seperti kawasan Asia, Afrika, Amerika Latin dan Timur Tengah. Volumenya sebesar 8.500 unit per tahun.

KabarOto untuk test drive kali ini kebagian untuk menikmati All New Toyota Kijang Innova Zenix G Hybrid berbahan bakar bensin yang dibanderol Rp 477.600.000.

Dimensi yang Besar Membuat Tampilan Bongsor

MPV yang memiliki panjang 4.755 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.795 mm dan sumbu roda 2.850 mm memiliki desain yang berubah total dari generasi sebelumnya. Tetapi, gril khasnya Masih dipertahankan. Penggunaan lampu utama LED multireflektor dengan lampu sein bohlam pada sisi dalam. Untuk tipe G ini tidak mendapatkan LED DRL dan lampu kabut.

Jika dilihat dari samping, terlihat mobil ini memiliki bodi dan kaca yang lebih besar dari generasi sebelumnya. Tak ketinggalan pelek multi palang single-tone ukuran 17 inci yang dipadukan dengan ban 215/60 R17.

Untuk bagian buritannya, lampu belakang masih menggunakan LED dengan sein dan lampu mundur menggunakan model bohlam biasa. Tambahan spoiler belakang menambah tampilan jadi lebih modern.

Tentu sebagai varian hybrid termurah, Innova Zenix G Hybrid belum mendapat beberapa fitur, seperti kamera 360, power tailgate, dan sensor kamera untuk Toyota Safety Sense.

Bagian Dalam yang Sederhana, Namun Miliki Kesan Luas

Masuk ke interior, Innova Zenix G Hybrid menyuguhkan kabin dual-tone hitam cokelat yang ternyata dibekali banyak fitur canggih. Sebut saja ada head unit layar sentuh 9 inci yang sudah kompatibel dengan Apple CarPlay dan Android Auto.

Seperti varian atasnya, head unit ini sudah memiliki NFC yang bisa membaca kartu elektronik atau e-toll card. Tidak hanya itu, Innova Zenix G Hybrid sudah dapat rem parkir elektris dengan brake hold, EV Mode, mode berkendara Eco dan Power, Vehicle Stablity Control, dan Hill Start Assist.

Amat disayangnkan varian hybrid termurah Innova Zenix belum dapat Rear Seat Entertainment, Wi-Fi, dan Captain Seat with Ottoman seperti varian atasnya.

Pada baris kedua, penumpang memiliki tombol pengaturan AC terdapat di bagian konsol tengah. Serta glove box untuk menyimpan botol minuman sebanyak 10 buah.

Lalu, untuk tipe G ini jok tidak dibalut kulit dan tanpa sunroof. Kijang Innova Zenix kini juga memiliki sistem pelipatan jok belakang model rata lantai, sehingga memberikan ruang bagasi lebih luas.

Penggunaan platform yang sama dengan Toyota Voxy, memberi pengaruh pada kenyamanan dan ruang kabin yang lega. Ruang kaki dan kepala yang leluasa, nyaman untuk dikendarai untuk jarak jauh.

Suspensi depan mengadopsi model MacPherson Strut di depan dan Torsion Beam di belakang, kinerjanya juga cukup nyaman.

Meredam goncangan saat melewati jalan bergelombang di daerah Babelan, dan pada jalur berkelok di kawasan wisata Puncak, Bogor, bodi mobil tidak terlalu membuang dan kendaraan dapat dikendalikan dengan baik.

Begitu juga dengan sistem pengereman yang mengadopsi ABS dan EBD, mengandalkan cakram ventilasi di depan dan cakram di belakang.

Performa Memumpuni dengan Gabungan Mesin Hybrid Generasi Kelima

Selanjutnya perihal performa, All New Kijang Innova Zenix G Hybrid ini menggendong mesin M20A-FXS berkonfigurasi 4 silinder, DOHC, Dual VVT-i berkapasitas 1.987 cc yang dipadukan dengan motor listrik, ini merupakan sistem hybrid Toyota generasi kelima.

Mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 183 dk pada 6.600 rpm dan torsi 205 Nm pada 4.500-4.900 rpm. Dipadukan dengan transmisi CVT dengan penggerak roda depan.

Tarikannya memang tidak langsung begitu saja, naik perlahan untuk mencapai kecepatan tinggi. Transmisi CVT memberi pengaruh tarikan yang halus tanpa hentakan ketika perpindahan giginya. Untuk berlari hingga 120 kpj ini tidak terasa, kinerja suspensi ikut membuat kendaraan tetap diam pada kecepatan tinggi.

Selanjutnya untuk konsumsi bahan bakarnya, berdasarkan data MID untuk pemakaian dalam kota dengan rute BSD City, Bogor, Ciawi dan Cigombong, diraih angka pemakaian sekitar 16 kpl.

Baca Juga: Toyota Kijang Innova Zenix Primadona Penjualan Kendaraan Hybrid di Jawa Tengah

Kemudian melintasi jalan tol dari Bekasi, Tol Jakarta dalam kota, Tanggerang, sambung menuju BSD City, menorehkan angka 18,9 kpl dengan kecepatan di jaga pada 100 kpj.

Untuk ukuran mobil hybrid catatan ini mungkin bukan hasil yang sangat baik, namun, ini tidak terlalu boros seperti generasi sebelumnya. Peran pengemudi memang menjadi faktor utama, istilah "kaki sekolah" sangat penting.

Spesifikasi

Benny Suryakusumah