"Kami punya masalah ini di bagian belakang. Kami sedang berusaha memperbaikinya tak tak bisa, terutama jika sirkuit lebih panas dan menggunakan ban keras, tak mungkin. Untungnya kami sudah melakukan tes di Misano sebelum Silverstone. Kami akan berusaha dan membuat langkah. Jika kami tak melakukan perubahan besar, tak mungkin (menjadi juara)," kata Vinales dilansir Bike Sport News, Jumat (18/8/2017). "Kami terus memperbaikinya, untuk mengembalikan rasa kami seperti semula. Namun ini sungguh sulit karena dengan ban keras hampir tidak mungkin untuk membuat motornya bekerja. Kami hanya perlu mencari cara. Mungkin lebih baik terus menggunakan ban lembut dan cara santai untuk seluruh balapan," pungkasnya. Yamaha kini setidaknya masih punya waktu 10 hari lagi untuk memenuhi keluhan Vinales tersebut, sebelum MotoGP Inggris berlangsung pada 27 Agustus nanti. MotoGP 2017 sendiri menyisakan tujuh seri lagi, yang mana itu akan krusial bagi para penantang juara dunia.