Celah busi.

Semakin kecil celah busi, maka semakin sedikit konsumsi listrik yang dibutuhkan. Namun, seiring berjalannya waktu, elektroda akan mengalami keausan sehingga gap juga akan bertambah. Dalam hal ini umur pakai busi dapat kita perhitungkan.

Diameter elektroda.

Ini berperan besar dalam mengantarkan arus listrik yang terjadi antara elektroda pusat dengan elektroda ground. Sehingga, hal ini juga berpengaruh dalam proses pembentukan api yang terus membesar untuk mengurangi efek quenching (proses pendinginan cepat yang dilakukan pada logam yang telah dipanaskan di atas temperatur kritisnya). Untuk dapat mengurangi penggunaan listrik (sparking voltage), penggunaan busi dengan diameter elektroda yang kecil akan efektif.

Selain itu, ditambahkan oleh Diko, pemilihan bahan juga berpengaruh dalam meningkatkan performa dan ketahanan seperti busi racing milik PT NGK Busi Indonesia.

Baca juga :