Sedangkan untuk Rolls-Royce 'super' nya, mobil memiliki kelir hitam elegan dengan goresan bangunan gelap dan tenang yang tersembunyi yang terinspirasi dari kota Metropolitan. Cityscape dua nada bahkan dilukis dengan tanda tangan sebagai tanda kota tersebut. Begitu pun bagian interiornya.

Phantom Metropoliton Collection mengabadikan suasana kota-kota besar dunia melalui penerapan seni marquetry – kerajinan menata potongan-potongan kecil veneer kayu untuk membentuk motif-motif dekoratif, yang penuh dengan ketelitian tingkat tinggi.

kabarOto

Ketika dibuka, sebuah meja piknik yang menjadi ciri khas Phantom, akan menyajikan pemandangan atap gedung perkotaan yang seolah dilihat dari atas. Lukisan perspektif ini diciptakan melalui aplikasi 500 lembar veneer kayu yang disusun satu per satu oleh ahlinya.

Tak dapat dipungkiri, proses pemotongan, pewarnaan, pembentukan, dan penerapan secara manual dari karya seni yang unik ini sangat kompleks sehingga dibutuhkan waktu satu hari penuh bagi seorang pengrajin kayu ahli untuk menyelesaikannya.

Jika meja ditutup, penumpang akan disajikan perspektif berbeda dari pemandangan kota – merefleksikan pemandangan yang dinikmati seseorang ketika bepergian dengan Phantom.

Belum sampai di sana, kecantikannya pun timbul di setir kemudi yakni jam bazel. Jam itu lengkap dengan 24 zona waktu di dunia.

Untuk Rolls-Royce satu-satunya di Indonesia ini, dibanderol dengan harga Rp 25 miliar.