Sementara itu Vinales juga merasakan hal yang sama. Setelah di Ceko pada pekan lalu sanggup naik podium ketiga, maka di Austria ia hanya bisa menyelesaikan lomba di peringkat keenam. "Saya menderita dengan penurunan daya cengkram ban belakang, hampir di sepanjang lomba. Ketika saya melebar saat bersaing dengan Valentino, saya hanya berusaha tenang, membuat kinerja bannya tetap baik sampai akhir, namun itu tak mungkin," ungkap Vinales. "Bukan hanya ketika bersaing dengan pabrikan lain, namun juga saat menyaingi Zarco (sesama Yamaha), itu sungguh sulit untuk mengikuti mereka. Kami harus bekerja keras jika ingin bertarung meraih gelar. Saya menyukai balapan di Silverstone, trek terbaik di musim ini. Saya suka di sana, seperti tiduran. Saya akan mendapat hasil sebaik mungkin, mencoba berada di tempat teratas."