Anoa dan Komodo, Kendaraan Tempur Canggih TNI Buatan Anak Bangsa

Arie Nugroho Jumat, 06 Oktober 2017

KabarOto.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki dua kendaraan angkut personel sedang (APS) bernama Anoa dan Komodo. Dua kendaraan ini merupakan hasil produksi dalam negeri, yakni PT Pindad di Bandung, Jawa Barat.

Dua kendaraan ini mejeng di HUT TNI ke-72 yang berlangsung di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Provinsi Banten, pada Kamis (5/10/2017). Upacara ini dihadiri oleh Presiden Jokowi.

Baca juga:

Anoa dan Komodo didesain untuk memenuhi segala kebutuhan medan di Indonesia. Perbedaan dua kendaraan ini terletak pada jumlah roda. Anoa memiliki enam roda. Sementara itu, Komodo memiliki empat roda.

Seperti dilansir dari situs resmi TNI, Jumat (6/10/2017), Anoa mampu melaju hingga kecepatan 90 Km/jam dan hanya membutuhkan waktu 8 detik untuk berakselerasi dari kecepatan 0 hingga 60 Km/jam. Keunggulan ini sangat sesuai untuk melaksanakan pengawalan para petinggi yang berada di Markas Besar UNIFIL.

Kendaraan tempur TNI Anoa (istimewa)

Dari segi keselamatan, Ranpur ANOA dilapisi dengan baja khusus yang sudah memenuhi standar Nato pada level III. Dengan sistem penggerak 6 roda simetris, ANOA mampu bergerak lincah di berbagai medan hingga kemiringan 31 derajat.

Pada 2008, TNI memesan 154 unit Anoa dari berbagai tipe. Pada 2011 dilanjutkan dengan pemesanan 11 Anoa tipe APC dan tahun 2012 memesan 61 unit.

Anoa, yang menggunakan mesin Renault, sudah digunakan TNI ke medan gurun di berbagai negara, seperti Lebanon. Pindad mengeluarkan Anoa jenis baru yang mengusung senjata canon kaliber 20 milimeter dan berjenis IFV (infantry fighting vehicle). Panser ini didesain untuk mengantisipasi kebutuhan batalion infantri mekanis.

Di sisi lain, Komodo baru mulai digunakan pada 2012. Kendaraan yang disebut-sebut sebagai Humvee-nya TNI ini memiliki bobot sekira 5,8 ton dan mampu mengangkut personel dan persenjataan hingga 2 ton.

Setidaknya ada dua fungsi dari Komodo yakni sebagai alat angkut personel dan kendaraan intai tempur. Komodo lebih diandalkan sebagai kendaraan intai karena dimensinya tak sebesar Anoa.

Kendaraan tempur Komodo (istimewa)

Dari sisi ketangguhan dalam melahap medan offroad, Komodo diperkuat dengan mesin diesel 5.100 cc turbo intercooler yang mampur menghasilkan tenaga 215 ps. Sistem penggeraknya empat roda (4x4). Kecepatan yang dapat dicapainya 110 kilometer per jam.

Soal kekuatannya dari serangan, Pindad mengklaim Komodo mampu menahan peluru berkaliber 7,62 mm.

Bagikan

Baca Original Artikel

BERITA TERKAIT