BAIC dan Huawei akan Kembangkan Stelato S9 Menjadi EREV untuk Kejar Penjualan

Pradia Eggi Senin, 10 Februari 2025

KabarOto.com - BAIC BluePark bersama Huawei kini dalam tahap pengembangan mobil EREV (Extended Range Electric Vehicle). Bukan menciptakan model baru, kedua belah pihak akan menggunakan sedan premium Stelato S9 yang sudah ada, demi meningkatkan penjualannya di pasar Tiongkok.

Mobil listrik sedan hasil pengembangan bersama BAIC, BAIC BluePark dan Huawei ini sudah masuk pasar Tiongkok tahun lalu dengan harga awal 399.800 yuan setarra Rp892 jutaan. Melansir Carnewschina, BAIC & Huawei menargetkan penjualan 120.000 unit per tahun. Namun, dalam tiga bulan terakhir di tahun 2024, Stelato S9 baru terjual 3.008 unit.

Adopsi Sistem EREV BAIC BJ60 Thunder

Hal yang sama juga dikemukakan oleh pejabat BAIC BluePark selama konferensi investor di Tiongkok, mereka menjelaskan sedang menggarap varian EREV dari sedan Stelato S9, ada kemungkinan nantinya akan mengadopsi EREV yang sudah ada pada BAIC BJ60 Thunder.

Stelato S9. (Foto: Carneschina)

BAIC BJ60 Thunder bermesin turbo 1.500 cc, di balik kapnya yang berfungsi sebagai generator. Mesin ini tidak mentransfer torsi apa pun ke roda, melainkan menggerakkan motor listrik dan baterai yang diklaim tenaganya hingga 185 dk.

BJ60 Thunder memiliki satu baterai NMC terner untuk 40,3 kWh. Paket ini menyalurkan daya ke dua motor listrik. Motor listrik depannya sanggup hasilkan tenaga 153 kW atau 205 dk, dan motor belakang memiliki tenaga maksimal 250 kW setara 335 dk.

Sekilas Tentang Stelato S9 EV

Sekadar informasi, Stelato S9 memiliki dimensi panjang 5.160, lebar 1.987, tinggi 1.486 mm dan jarak sumbu roda 3.050 mm. Mobil ini 56 mm lebih pendek, 61 mm lebih lebar, dan 26 mm lebih rendah dari Mercedes-Benz EQS.

Terdapat tiga pilihan sistem penggerak Stelato S9, RWD, 227 kW (304 dk), baterai LFP 79,9 kWh, jangkauan 665 km (CLTC). RWD, 227 kW (304 dk), baterai NMC ternary 97,6 kWh, jangkauan 721 km (CLTC) dan 4WD, 385 kW (516 dk), baterai NMC ternary 97,6 kWh, jangkauan 672 km (CLTC).

Bagikan

Baca Original Artikel