Casey Stoner: Suzuki dan Kawasaki Bisa Kembali ke MotoGP

Kipli Jumat, 02 Agustus 2024

KabarOto.com - Casey Stoner yang merupakan mantan pembalap MotoGP dengan karir gemilang selama karirnya, dikenal gencar melempar kritik tentang balap para raja di era modern ini. Ia kerap berkomentar tentang perangkat aerodinamika dan downforce yang dinilai membosankan.

Bahkan, Stoner bilang kalau MotoGP era sekarang lebih kepada adu para teknisi dibandingkan kemampuan pemalapnya. Ia beranggapan, hal tersebut sedikit banyak mempengaruhi keputusan Kawasaki dan Suzuki meninggalkan MotoGP, karena dianggap kesulitan dengan finansial dalam menjalankan proyek aerodinamika besar-besaran.

Baca Juga: Ini Dua Persiapan yang Dilakukan Jelang MotoGP 2024 Mandalika

"Kita terus berpikir Anda tidak bisa menghentikan perkembangan ini, terutama di area prototipe. Kita tidak membutuhkan hal-hal seperti ini di jalanan sehingga kami dapat mengatur apa yang kami lakukan. Kita memerlukan seperangkat aturan yang pada dasarnya berlaku selama 10 tahun," ucap Stoner kepada TNT Sports.

"Produsen masuk, tahu apa yang bisa mereka sisihkan untuk anggaran, realistis. Bawa kembali Suzuki, Kawasaki, pabrikan lain. Mereka tahu peraturannya sama selama 10 tahun, sehingga mereka tidak akan berkata tidak punya anggaran untuk ini," tambahnya.

Baca Juga: Balap Sprint Formula 1 Musim 2025, Cek Jadwal Lengkapnya

Lebih jauh, Stoner juga meminta MotoGP untuk berhenti meniru balap mobil F1 dari segi penggunaan elektronik yang dianggap berlebihan. "Saya merasa kita terus-menerus mencoba meniru Formula 1, hanya saja kami punya lebih banyak perangkat elektronik," tegasnya.

"Kita tidak perlu meniru Formula 1. Kami menciptakan balapan karena lebar motor kami satu setengah kaki dan Anda dapat memasukkan delapan motor ke dalam satu tikungan. Anda tidak bisa melakukan itu di F1. Kita tidak boleh mencoba meniru merekam misalnya diadakannya sesi sprint race," tutupnya.

Bagikan

Baca Original Artikel