Cegah Mobil Terbakar dengan Cara Ini
Kabaroto.com - Minggu lalu sebuah mobil Honda Brio terbakar saat di parkir di garasi rumah sang pemilik di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab mobil tersebut terbakar sampai hangus. Bagi kita pemilik mobil tentu cemas akan hal tersebut, khawatir suatu saat bisa menimpa pada mobil kita. Namun yang harus anda ketahui, secara umum apa penyebab pasti mobil bisa terbakar?
Mekanik senior dari AFI Motor Sapto Saputro memberikan informasi secara umum yang bisa membuat sebuah mobil terbakar. Salah satu faktor pemicu adalah sistem kelistrikan yang memang diperuntukan untuk menggerakan semua komponen pada mobil. Kasus hubungan pendek pada sistem kelistrikan ini bisa mengakibatkan konsleting dan menghasilkan percikan api yang merambat ke bebrapa bagian kelistrikan. Nah kondisi ini sangat berbahaya, apalagi jika percikan tersebut menghampiri bahan bakar, bisa membuat mobil terbakar. Berikut cara menghindari konsleting kelistrikan mobil yang bisa membakar mobil:
Pertama adalah jika anda menambah aksesoris mobil sepeti lampu, klakson dan elektrik lainnya diharuskan memasang sikring tambahan. Jalur kabel yang sudah ada di pabrikan jangan langsung disambungkan dengan jalur kabel aksesoris. Karena akan membuat beban arus kabel bertambah yang akan membuat keras dan jika dibiarkan terlalu lama bisa terbakar.
Kedua adalah disarankan menggunakan bohlam lampu sesuai dengan ukuran dan dayanya. Jika sistem kelistrikan mobil anda belum di modifikasi atau masih bawaan pabrik, jangan sekali-kali menggantinya dengan bohlam yang dayanya lebih besar, karena sudah tidak lagi dengan ukuran sikring dan kekuatan kabel. Jika ingin menambah daya lampu agar cahaya lebih terang rangkaian sikring dan kabel yang lebih berkualitas dan kencangkan rangkaian kabel-kabel serta sikring agar terlindung dari air.
Ketiga harus lebih rutin mengecek kondisi kabel-kabel pada sistem kelistrikan, apakah ada kabel yang terkelupas atau kurang kencang. Nika saat dilakukan pengecekan ada kabel yang terkelupas meleleh atau mengeras segera tangani dan bungkus dengan silotip khusus atau segera hubungi mekanik di bengkel terdekat.
Keempat bentuk jalur tersendiri untuk kabel tambahan dan tambahkan pelindung kabel yang tahan panas sertaa tahan gesek agar tidak mudah meleleh dan terkelupas jika ingin melakukan penambahan aksesoris diluar jalur yang dibuat oleh pabrikan.
Kelima lakukan service rutin di bengkel resmi atau bengkel terpercaya. Mekanik bengkel akan memeriksa kondisi kabel-kabel apakah harus dilakukan perbaikan atau ditemukan kabel yang mengelupas didalamnya.
Keenam adalah merawat bearing Bearing atau bantalan yang terbuka juga harus diperiksa dengan rutin seperti contohnya bearing penyetelan tingkat ketegangan V Belt. Pastikan V Belt kuat namun tidak terlalu tegang, sebab jika tidak terpasang dengan baik maka akan terjadi gesekan yang memanas dan berpotensi menimbulkan percikan api.
Ketujuh periksa air radiator sebelum mobil digunakan, jika air radiator habis maka akan menyebabkan mesin menjadi panas sehingga beberapa komponen yang terbuat dari plastik atau karet akan meleleh dan mudah terbakar.
Hindari memakai pemantik api untuk penerangan saat memeriksa mesin, lebih baik menggunakan senter, karena korek api mengeluarkan ai yang bisa berbahaya bagi mobil anda jika terkena bahan bakar.
Pastikan juga kap mesin selalu dalam keadaan steril dari berbagai benda asing khususnya yang mudah terbakar seperti plastik, kertas, tisu dan kain.
Tidak parkir dekat pembakaran Pada saat anda ingin memarkir mobil, perhatikan sekeliling lokasi tersebut dan pastikan tidak ada tempat pembakaran sampah. Ini bisa menyebabkan benda yang sedang terbakar akan terbawa angin dan mengenai mobil anda.
JIka anda ingin memodifikasi atau melakukan penambahan aksesoris yang berkaitan dengan sistem kelistrikan pada mobil anda, maka yang harus dilakukan adalah konsultasikan dengan mekanik, jika melakukanmodifikasi pada sistem kelistrikan faktor kemanan harus diperhatikan
Baca Original Artikel