Crossover PHEV Jarak Jauh, Volvo XC70 Kembali Bangkit
KabarOto.com - Volvo secara resmi mengumumkan kebangkitan salah satu nama ikonik mereka, XC70. Namun, alih-alih kembali menjadi station wagon legendaris, mobil terbaru ini hadir dalam wujud crossover dan mengusung teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang sangat mengesankan.
Seperti dilansir Carbuzz, Volvo XC70 terbaru ini dirancang untuk pasar Tiongkok dan Eropa, dengan fokus pada efisiensi dan tenaga. Ada dua pilihan mesin yang ditawarkan, yakni versi penggerak dua roda (2WD) dengan tenaga 318 dk dan penggerak semua roda (AWD) dengan tenaga mencapai 462 dk.
Baca Juga : Isuzu dan Volvo Perkuat Aliansi, Bangun Truk Masa Depan untuk Pasar Asia
Salah satu fitur paling menonjol dari XC70 adalah jangkauan listriknya. Berdasarkan standar CLTC, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 200 kilometer hanya dengan tenaga listrik. Angka ini menjadikannya salah satu mobil PHEV dengan jangkauan terpanjang di pasaran.
Dari segi desain, mobil pabrikan Swedia tersebut mengadopsi bahasa desain dari jajaran mobil listrik Volvo. Bagian depan tidak lagi menggunakan gril tradisional, melainkan fasia mulus dan bersih. Fitur ikonik seperti lampu LED Thor's Hammer tetap dipertahankan, dipadukan dengan lampu belakang vertikal yang memberikan kesan modern khas pabrikan.
Baca Juga : SUV Listrik Volvo EX60 Siap Meluncur, Intip Bocorannya
Masuk ke dalam kabin, XC70 tetap mempertahankan desain Skandinavia minimalis namun fungsional. Pengendara akan disuguhi kluster instrumen digital berukuran 12,3 inci, dan layar sentuh pusat 15,4 inci sebagai pusat kendali navigasi serta hiburan.
Siap diproduksi di Taizhou, Tiongkok, Volvo XC70 2026 tidak direncanakan untuk dirilis di Amerika Serikat karena tarif impor yang tinggi. Meski demikian, kehadiran model terbaru ini di pasar global menunjukkan komitmen Volvo dalam transisi menuju elektrifikasi dengan cara inovatif.
Baca Original Artikel