GATOMI Jembatani FAE untuk Kerja Sama dengan Aftermarket Indonesia

Wandha Kusuma Selasa, 12 Maret 2019

KabarOto.com - Baru-baru ini (6/03/2019), GATOMI (Gabungan Aftermarket Indonesia) yaitu asosiasi yang beranggotakan pemegang merek otomotif aftermarket di Indonesia bertemu dengan Ignacio Leopold, OEM Business Unit Director of FAE.

FAE kepanjangan dari Francisco Albero S.A.U, yaitu perusahaan yang memproduksi spare part otomotif. Perusahaan yang berlokasi di Spanyol, Barcelona ini mendesain serta memproduksi produk kelistrikan dan elektronik untuk pasar otomotif.

Nah di pertemuan yang bertempat di Kelapa Gading itu, FAE memberikan presentasi pada GATOMI terkait kerjasama.

"Sebelumnya kita sudah kerja sama, kita kan pegang wilayah Indonesia tapi untuk aftermarket-nya. Nah, dia (FAE) sedang menjajaki kalau ada perusahaan yang mau bikin merek sendiri," jelas Suhendra Hanafiah, Sekretaris Jenderal GATOMI.

Baca Juga: Ini Bukti Komitmen Honda 100% Jual Mobil Listrik Pada 2025

Bentuk kerja samanya lebih kepada perusahaan aftermarket di Indonesia akan diberikan keuntungan, dengan produknya yang bakal diproduksi oleh FAE. Produk yang dihasilkannya pun akan tetap menggunakan brand aftermarket terkait, bukan FAE.

FAE memiliki spesialisasi di spare part otomotif berkualitas tinggi atau hitech. Perusahaan ini telah memproduksi sensor elektronik yang biasa digunakan di mobil-mobil Eropa, seperti BMW dan Mercedes-Benz. Jadi diperkirakan spare part semacam inilah yang akan diproduksi.

Nah, ada banyak nih produk sensor yang sudah diproduksi oleh FAE seperti Oxygen Sensor, Exhaust Gas Pressure Sensors, Wheel Speed Sensor - ABS, Revolution and Timing Sensor, Knock Sensor, Temperature Sensor, dan Stop Light Switches.

Baca Juga: All New Sonata Dilengkapi 12 Speaker Bose Premium, Keren!

Sedangkan untuk fix berlanjut atau tidaknya kerjasama ini akan ditindak lanjuti oleh perusahaan aftermarket terkait, "Jadi GATOMI di sini hanya sebagai mediator, ada enggak (yang mau), kalau ada ya silahkan langsung berhubungan dengan pihak FAE," tambahnya.

Sehingga, untuk jangka waktu hingga jumlah produksi akan diperbincangkan tersendiri oleh pihak FAE dan perusahaan aftermarket yang berminat. Kemungkinan untuk saat ini baru Astra Otopart yang akan bekerja sama dengan FAE.

Walaupun FAE memproduksi produk aftermarket untuk Indonesia dalam kerja sama ini, tapi perusahaan ini termasuk golongan dengan spare part OEM loh. Jadi apabila kerja sama ini berlangsung, kualitas brand aftermarket yang akan diproduksi di Indonesia nantinya sebanding dengan produk original.

Ditambah pengalaman lebih dari 65 tahun dan berbasis di Barcelona, FAE telah mengekspor 75% dari omsetnya. Saat ini juga sudah ada di lebih dari 85 negara.

Bagikan

Baca Original Artikel