Max Verstappen Dikabarkan Hampir Bergabung ke Mercedes
KabarOto.com - Rumor kepindahan Max Verstappen ke tim Mercedes kembali bergejolak setelah laporan dari Sky Sport Italia menyebutkan bahwa pembalap Red Bull itu hampir bergabung dengan tim asal Jerman tersebut.
Namun, laporan ini langsung dibantah oleh jurnalis Belanda yang dikenal dekat dengan Verstappen, Erik van Haren.
Dalam laporan Sky Sport Italia yang terbit Rabu (3/7/2025), disebutkan bahwa Mercedes telah melakukan “negosiasi konkret” dengan Verstappen. Bahkan, laporan itu mengklaim Verstappen telah memberikan persetujuan kepada Kepala Tim Mercedes, Toto Wolff, untuk bergabung pada musim depan.
Spekulasi tersebut semakin menguat setelah pernyataan CEO Mercedes, Ola Kallenius, pada Grand Prix Spanyol. Ia mengatakan, “Pembalap terbaik ingin mengendarai mobil terbaik. Tugas kami adalah menyatukan paket terbaik, dan saya pikir Max akan terlihat bagus dalam warna perak.”
Masa Depan Max Verstappen Belum Berubah
Namun, bantahan muncul dari Erik van Haren, jurnalis dari De Telegraaf, yang menyatakan tidak ada perubahan situasi terkait masa depan Verstappen.
“Banyak cerita dan rumor lagi seputar Max Verstappen dan Mercedes,” tulis van Haren melalui akun X. Ketertarikan dari Mercedes ada di sana, dan itu juga diketahui, tetapi menurut informasi saya, tidak ada tawaran resmi, dan oleh karena itu Verstappen juga tidak mengatakan ‘ya’,” lanjutnya.
Rumor mengenai masa depan Verstappen memang mencuat di tengah performa yang kurang konsisten dari Red Bull pada paruh pertama musim 2025. Hingga putaran ke-11, juara dunia tiga kali itu baru meraih dua kemenangan dan kini berada di posisi ketiga klasemen pembalap, tertinggal dari Oscar Piastri dan Lando Norris dari McLaren.
Baca Juga: Verstappen Diperkirakan Jalin Komunikasi dengan Empat Tim F1 Jelang Musim 2026
Max Verstappen Jadi Ancaman George Russell
Verstappen sendiri masih terikat kontrak dengan Red Bull hingga akhir musim 2028. Namun, kontrak itu memungkinkan dirinya hengkang lebih awal, tergantung posisi tim di klasemen saat liburan musim panas.
Mercedes disebut-sebut sebagai tujuan paling mungkin jika Verstappen memilih untuk meninggalkan Red Bull. Toto Wolff dilaporkan ingin menjadikan pembalap asal Belanda itu sebagai pemimpin baru tim Mercedes di era regulasi F1 yang akan berubah pada 2026.
Jika skenario ini terjadi, posisi George Russell yang kontraknya habis akhir 2025 berpotensi tergeser. Sementara itu, pembalap muda Kimi Antonelli yang menggantikan Lewis Hamilton musim ini, diprediksi akan dipertahankan sebagai investasi jangka panjang tim.
Di sisi lain, beredar pula spekulasi bahwa Russell dapat beralih ke Red Bull apabila Verstappen benar-benar bergabung ke Mercedes.
Baca Original ArtikelBaca Juga: Klasemen Formula 1 2025: Duo McLaren Bersaing di Papan Atas, Max Verstappen Menjauh