Porsche Optimis Rebut Dominasi di Balap LeMans 2025, Ini Susunan Mobil dan Pembalapnya

Kipli Selasa, 17 Juni 2025

KabarOto.com - Porsche kembali umumkan partisipasinya di balap ketahanan 24 jam Le Mans. Porsche 963 bertujuan untuk meneruskan warisan dari mesin-mesin legendaris seperti 917, 936, 956, 962, 911 GT1, dan 919 Hybrid. Musim lalu, Porsche berhasil meraih gelar juara dunia pembalap di ajang WEC dan memenangkan enam gelar dalam seri IMSA Amerika Utara.

Seperti dua tahun sebelumnya, tim pabrikan akan menurunkan tiga prototipe hybrid berkekuatan 695 dk untuk bersaing memperebutkan posisi tertinggi.

“Sejak regulasi baru diperkenalkan, Porsche 963 telah terbukti menjadi mobil balap LMDh paling sukses baik di FIA WEC maupun seri IMSA, posisi yang kini ingin kami tegaskan kembali di Le Mans, menghadapi persaingan ketat dari prototipe tujuh pabrikan lainnya,” ujar Thomas Laudenbach, Vice President Porsche Motorsport.

Baca Juga: Porsche 963 RSP Resmi Meluncur, Mobil Balap Le Mans yang Bisa Dipakai Sehari-hari

Porsche 963, Porsche Penske Motorsport (4) dikemudikan oleh Felipe Nasr, Nick Tandy dan Pascal Wehrlein

“Tahun lalu kami berhasil meraih pole position, namun belum mampu mengubahnya menjadi hasil yang kami harapkan, meskipun performa tim dan para pembalap sangat kuat. Tahun ini, kami optimistis kondisinya lebih mendukung. Kami akan memberikan segalanya untuk meraih kemenangan keseluruhan ke-20 bagi Porsche. Mobil-mobil kami sudah dipersiapkan secara optimal, tim dalam performa puncak, dan para pembalap sangat termotivasi,” sambungnya.

Sebagai putaran keempat dari FIA World Endurance Championship, 24 Hours of Le Mans menjadi sorotan utama musim ini. Karena durasi balapan yang lebih panjang, poin kejuaraan diberikan dua kali lipat.

Mobil nomor 5 akan dikemudikan oleh Michael Christensen dari Denmark serta dua pembalap asal Prancis, Julien Andlauer dan Mathieu Jaminet. Mobil nomor 6 diisi oleh juara bertahan WEC yaitu Kévin Estre dari Prancis, Laurens Vanthoor dari Belgia, dan Matt Campbell asal Australia.

Porsche 963 Proton Competition (99) dikemudikan oleh Neel Jani, Nico Pino dan Nico Varrone

Porsche 963 tambahan dengan nomor 4 akan dipiloti oleh pemuncak klasemen IMSA saat ini, Felipe Nasr dan Nick Tandy, bersama juara Formula E Pascal Wehrlein. Pembalap pabrikan asal Swiss, Nico Müller, yang kini membela Andretti di Formula E, bertugas sebagai pembalap cadangan di Le Mans.

Tim Proton Competition, menurunkan mobil Porsche 963 keempat di kelas Hypercar. Mobil mereka dengan nomor 99 akan dikendarai oleh Neel Jani dari Swiss, Nico Pino dari Chili, dan Nico Varrone dari Argentina. Total terdapat 21 mobil Hypercar dari delapan pabrikan yang akan bersaing di kelas utama. Pada 14 Juni, sebanyak 62 entri dari tiga kelas berbeda akan turun dalam balapan.

Tim juara bertahan Manthey memperkuat susunan pembalapnya untuk ajang utama musim ini, dengan menurunkan tiga mobil balap Porsche 911 GT3 R yang masing-masing menghasilkan hingga 565 dk. Manthey 1st Phorm nomor 92 akan dikendarai oleh Ryan Hardwick (AS), Riccardo Pera (Italia), dan pembalap pabrikan Porsche Richard Lietz dari Austria.

Baca Juga: Supercar Konsep dari Tiongkok Ini Terinspirasi dari Balap LeMans

Porsche 911 GT3 R, Iron Dames (85) dikemudikan oleh Sarah Bovy, Rahel Frey dan Célia Martin

Mobil Iron Dames nomor 85 akan dikemudikan oleh Rahel Frey, Célia Martin, dan Sarah Bovy yang menggantikan Michelle Gatting yang cedera. Salah satu yang mencuri perhatian adalah mobil nomor 90 dari Manthey yang didaftarkan di bawah nama fiksi “Chip Hart Racing”, dengan pembalap Antares Au, Loek Hartog, dan Klaus Bachler. Mobil serupa digunakan dalam proses pembuatan film “F1” yang dibintangi Brad Pitt saat 24 Hours of Daytona 2024. Film blockbuster Hollywood ini akan tayang perdana secara global pada 25 Juni.

Porsche akan mendonasikan €500 untuk setiap lap yang diselesaikan oleh tiga mobil Porsche 963 milik tim pabrikan selama 24 jam balapan berlangsung. Total donasi akan disalurkan kepada organisasi Kinderherzen retten e.V. dan Interplast Germany e.V., yang mendukung anak-anak sakit kritis di seluruh dunia. Inisiatif ini telah mengumpulkan €1.811.000 dalam dua tahun terakhir.

Bagikan

Baca Original Artikel