Rem ABS Tak Berfungsi, Pemilik Hyundai Palisade di Amerika Serikat Gugat Hyundai

M. Sigit Senin, 09 Juni 2025

KabarOto.com - Pemilik Hyundai Palisade di Amerika Serikat (AS) menggugat Hyundai, karena mobil miliknya mengalami masalah pada bagian sistem ABS (anti lock braking system)

Melansir laman Carscoops, gugatan yang dilakukan konsumen diajukan di Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Pusat California. Di mana, gugatan tersebut mengatakan bahwa sistem ABS dan/atau kontrol traksi pada Hyundai Palisade tahun 2023 hingga 2025 mengalami kerusakan.

Sementara itu, dari laporan The Brake Report, gugatan hukum, Maldonado, et al.v. Hyundai Motor America, dengan kasus No.8:25-cv-00983, mengatakan bahwa cacat ini menimbulkan risiko keselamatan yang signifikasi bagi penumpang kendaraan dan pengguna jalan raya.

Baca Juga: Hyundai Ioniq 9 2026 SUV Listrik Tiga Baris Futuristik, Harga Mulai Rp1,2 Miliar

Sistem Pengereman

Lebih lanjut, laporan tersebut menyebutkan bahwa sistem pada mobil itu memungkinkan bisa salah membaca kecepatan roda saat mengerem di permukaan jalan yang kasar atau tidak rata seperti gundukan.

Hal ini tampaknya menyebabkan kerja rilis dan aktif kembali rem berlangsung cepat, yang dapat menyebabkan jarak pengereman lebih jauh dari yang diharapkan pengemudi.

Tiga pemilik Hyundai Palisade yang menggugat menjelaskan mereka mengalami masalah pengereman pada permukaan tidak rata.

Baca Juga: Hyundai Buka Pre-booking All-new Hyundai Palisade Hybrid di Indonesia

Diduga Hyundai Palisade tahun 2023 hingga 2025 mengalami kerusakan

Gugatan Pemilik Hyundai Palisade

Pertama, Camille Maldonado, mengungkapkan bahwa Hyundai Palisade miliknya terasa seperti meluncur di permukaan jalan saat ia mencoba berhenti di jalan kasar, dan ia yakin kendaraan tersebut membutuhkan waktu lebih lama untuk berhenti daripada seharusnya.

Sementara itu, dua penggugat lainnya, yakni Shlomo Vizel dan Terrance Rubin mengeluhkan hal yang sama.

Vizel membawa mobilnya ke dealaer Hyundai dan diberi tahu bahwa kinerja ABS normal, sedangkan Rubin diberi tahu dealer Hyundai lainnya mereka tidak tahu apa yang menyebabkan masalah dan bagaimana cara memperbaikinya.

Selain itu, penggugat mengatakan bahwa Hyundai sudah menyadari cacat tersebut selama pengujian Palisade. Pabrikan mobil Korea Selatan ini juga dianggap sudah banyak menerima keluhan awal dari pelanggan tentant masalah tersebut.

Gugatan ini juga mengutip sejumlah unggahan di forum online sejak Februari 2023, tempat para pemilik Hyundai Palisade mengalami masalah ABS.

Baca Juga: Satu Unit Hyundai Kona Electric Gunakan 216 Sel Baterai Buatan Dalam Negeri, Ini Prosesnya

Laporkan ke NHTSA

Keluhan ini juga sudah sampai ke Badan Nasional Keselamtan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA). Di mana, dikatakan "Hyundai Palisade 2023 saya mengalami kehilangan pengereman/daya pengereman setidaknya tiga kali (dua di antaranya hampir mengakibatkan tabrakan). Mobil itu tidak termasuk dalam recall 23V415000. Setelah kegagalan pertama, service center melakukan perbaikan yang direkomendasikan (mengganti booster rem yang rusak) dari recall tersebut. Remnya gagal lagi tak lama kemudian. Service center juga mengonfirmasi bahwa mereka merasakan rem menjadi lunak saat memperbaikinya untuk kedua kalinya. Kali ini mereka mengganti master silinder rem, pin, dll. Remnya gagal lagi setelah ini. Kami membawanya kembali ke dealer, di mana mobil itu berada sejak saat itu. Kami telah kehilangan kepercayaan pada rem mobil ini, dan ini menimbulkan masalah keselamatan yang besar bagi pengemudi Palisade dan mereka yang berada di jalan."

Kasus ini juga semakin serius, setelah ketiga penggugat ini berusaha mewakili semua pemilik Hyundai Palisade di Newyork dan Ohio untuk meminta pengadilan juri. Mereka menuntut ganti rugi dan restitusi atas dugaan cacat tersebut.

Hingga saat ini, Hyundai belum memberikan gugatan tersebut secara resmi dan terbuka.

Bagikan

Baca Original Artikel