Sebelum Mudik Pakai Motor Manual, Pastikan Part Ini Bekerja dengan Baik
KabarOto.com - Sepeda motor dengan transmisi manual atau yang menggunakan kopling seperti motor sport dan bebek, terkadang memiliki kesulitan mengoperasikan gigi terutama jika pindah ke posisi Netral.
Ternyata, Yongki Jaya selaku Mekanik Yamaha Chandra Jaya Motor, Tangerang Selatan, menjelaskan, mengalami kendala perpindahan gigi terutama jika pindah ke posisi netral memang menjadi hal yang lazim. Pada dasarnya, ada beberapa hal tersebut bisa terjadi sehingga sulit melakukan perpindahan ke posisi netral.
Kondisi Oli dan Komponen yang Bermasalah
Mulai dari penggunaan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang dianjurkan, atau kondisi oli yang memang sudah waktunya ganti memang menjadi salah satu penyebabnya.
Baca Juga: Cara Agar Lampu Depan Motor Tetap Terang Saat Mudik Lebaran
"Penyebab lainnya, bisa karena kampas kopling yang bermasalah seperti aus atau masa pakai yang sudah melewati batas. Pengaruh dari komponen kopling lainnya seperti arm pendorong, dan bagian dalam mesin seperti girboks dan lainnya. Selain itu, kondisi rantai yang sudah kendor menjadi salah satu penyebabnya," bebernya.
a juga bilang, kesulitan ketika perpindahan gigi ke posisi netral juga bisa terjadi karena faktor komponen tuas kopling, yakni jarak main tuas kopling juga sangat berpengaruh.
Jika tuas kopling dibuat terlalu renggang, sehingga perpindahan gigi akan lambat dan menjadi salah satu faktor penyebab susah untuk memindahkan gigi terutama ke posisi netral.
Baca Juga: Saat Puasa, Sudah Berangkat Mudik Kendarai Sepeda Motor Harus Ingat 7 Hal Ini
Sepeda motor yang perpindahan giginya mekanis atau menggunakan kabel, apabila kabel sudah tidak bagus atau melampaui batas servis juga akan mempersulit ketika perpindahan gigi.
Kemudian ada juga yang menggunakan sistem hidrolik dan apabila komponen serta olinya sudah tidak bagus ini juga akan berpengaruh terhadap pengoperasian gigi.
Untuk di motor tipe cub susah berpindah gigi bisa juga diakibatkan karena proses penyetelan yang kurang tepat.
"Sebaliknya ketika setelan tuas kopling jaraknya terlalu pendek, memang akan membuat kopling terasa lebih ringan, namun hasilnya akselerasi menjadi berkurang. Jadi sebaiknya gunakan jarak main tuas kopling yang ideal yaitu jarak main bebas kopling 10 – 20 mm," tutupnya.
Baca Original Artikel