Toyota Land Cruiser Hybrid Resmi Mendarat di Eropa, Diklaim Lebih Efisien dan Tangguh di Jalur Ekstrem
KabarOto.com - Toyota Land Cruiser Hybrid 48V resmi diperkenalkan. Di mana, pabrikan melakukan banyak perubahan untuk menjadikannya sebuah mobil hybrid.
Ubahan yang dilakukan diklaim menghasilkakn kombinasi ketangguhan Land Cruiser dan sistem mild hybrid terbaru membuat mobil lebih efisien, tanpa mengorbankan kemampuan menaklukan medan ekstrem.
Dalam keterangan resmi Toyota mengatakan, "Sistem ini sama sekali tidak mengganggu kemampuan Land Cruiser untuk beroperasi dalam kondisi ekstrem. Misalnya, motor-generator telah diposisikan tinggi pada blok mesin sehingga kendaraan masih dapat mengarungi air sedalam 700 mm dengan kecepatan rendah."
Performanya dating dari mesin diesel 2.800 cc dipadukan sistem hybrid 48V dengan transmisi otomatis 8-percepatan. Kombinasi ini bukan hanya soal efisiensi, tapi juga memperhalus akselerasi, meredam getaran, dan tetap memberi tenaga tambahan saat dibutuhkan.
Baca Juga: Toyota bz Siap Hadir di 2026, Sepenuhnya Bertenaga Listrik

Sistem Hybrid Ringkas
Toyota mengatakan bahwa sistem hybrid mengandalkan motor-generator, baterai lithium-ion 48 V dan DC-converter. Di mana, motor generator di mobil ini menggantikan peran alternator biasa, membantu mengisi ulang baterai, dan mendukung fungsi stop-start lebih halus.
Ketika butuh tenaga lebih saat hendak melaju atau start-off, sistem ini bisa menambahkan daya hingga 12 kW dan torsi 65 Nm.
Dari segi desain, Toyota tidak melakukan banyak ubahan dan masih menggunakan platform Land Cruiser untuk membuatnya menjadi sebuah mobil hybrid.
Baca Juga: Bisa Tempuh Hingga 400 Km, Truk Hidrogen Toyota Siap Beroperasi di Eropa

Sistem hybrid-nya pun dibuat lebih ringkas dibandingkan sistem hybrid penuh Toyota lainnya.
"Sistem hybrid ringan baru Toyota dirancang untuk integrasi yang sederhana, karena lebih ringkas daripada sistem penuh Toyota, sistem ini dapat lebih mudah dipasang ke powertrain, tanpa memerlukan desain ulang atau rekayasa ulang signifikan," jelas Toyota.
Toyota merancang semua komponen tahan air, tahan debu, dan tahan panas. Hal tersebut tentu menunjukkan kalau Land Cruiser hybrid tetap diprioritaskan untuk medan berat, bukan sekadar SUV kota.
Baca Juga: Menunggu Debut Toyota LH2 Racing Concept, Mobil Balap Berbahan Hidrogen
Jadwal Pengiriman Eropa
Sistem hybrid di Toyota Land Cruiser tak hanya membuatnya menjadi lebih ramah lingkungan, tapi juga lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar. Lalu regenerasinya dapat dengan pintar menangkap energi terbuang dari deselerasi dan disimpan di dalam baterai.
Bantuan listrik di awal mobil akselerasi juga tentunya dapat mengurangi penggunaan bahan bakar. Kehadiran fitur idling start-stop pun membuat mobil ini dapat melakukan penghematan energi meski dalam kondisi lalu lintas padat atau sering berhenti.
Sebagai informasi, penjualan Toyota Land Cruiser Hybrid 48V mulai dibuka di Eropa, dengan pengiriman unit dijadwalkan mulai akhir 2025.
Baca Original Artikel