KabarOto.com - Kegiatan sahur on the road yang marak diadakan komunitas, juga dilakukan antara Komunitas 234 SC Tangerang Raya Formatur Kota Tangerang dan Sapma PP (Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila) Kota Tangerang, bekerjasama dengan Auto Fahren menjadi rangkaian aksi kegiatan sosial bertema 'Indahnya Berbagi Keberkahan di Bulan Ramadan', Sabtu petang hingga hari Minggu (9-10/6/2018) dinihari.
Kegiatan tersebut diungkap oleh Sandi alias 'Bung Flo' selaku Penanggung jawab sementara pada 234 SC Kota Tangerang, bahwa Lapangan Ahmad Yani Kota Tangerang merupakan titik kumpul akhir setelah menjelajahi kurang lebih 10 titik lokasi strategis berbagi makanan sahur kepada warga di Kota Tangerang.
"Kesepuluh titik lokasi itu antara lain, lampu merah Veteran, lampu merah Flyover Cipondoh, lampu merah Banjar Wijaya, Danau Cipondoh, lampu merah Pertigaan Gondrong, Pasar bengkok, Regency Alam Sutera, Kebon Nanas, Pertigaan Babakan, dan Lapangan Ahmad Yani," jelasnya.
Bersama puluhan rekan yang lain di antaranya, Holong Siregar selaku Ketua Sapma PP Kota Tangerang, Marviano Wiranatakusuma selaku Ketua Pelaksana pada 234 SC, Reza selaku Ketua Pelaksana Sapma PP, Adit Kodok selaku Ketua umum klub otomotif Auto Fahren bagi-bagi ratusan takjil di sekitar kawasan Civic Centre Taman Gajah Tunggal Kota Tangerang.
Baca Juga: Komunitas Motor HRC Ajak 234 SC Sumbang Buku untuk Kolong Cikini
Kemudian seusai berbagi takjil, acara dilanjutkan di tempat yang berbeda, yakni berbuka bersama, memberikan santunan serta membagi bingkisan untuk anak yatim di Yayasan Panti Asuhan Al Mabrurotul Munawwarah di Jalan KH. Hasyim Ashari Gang Jambu RT 06 RW 05 No 2 Buaran Indah Tangerang. Di Panti, mereka menghibur para anak yatim dengan berbagai kuis yang mendidik.
Di lokasi panti ini penjelasan disampaikan Reza dan Marviano kepada wartawan bahwa bentuk kepedulian dalam berbagi ini semua tertuang dalam Akhlaqul Karimah, yang merupakan wujud perimbangan ibadah dalam membangun bersama Kota Tangerang. “Keberadaan anak yatim ini lantaran anugerah dari Allah,” ujarnya singkat.
Mereka berharap sekaligus berdoa kiranya program ke depan bersama yang baik itu agar para anak yatim ini bisa menjadi 'liveable', artinya tak hanya diberikan santunan, tapi juga akan memberikan juga pembinaan dan dorongan sesuai dengan cita-cita mereka.
Seraya mengamini, Ustad Abdul Malik selaku pengasuh panti asuhan, bahwa semoga hal positif yang dilakukan 234 SC dan Sapma PP ini menjadi stimulus buat anak-anak yatim.
“Kegiatan positif ini bakal dikenang oleh anak-anak, semoga silaturahmi ini terus berlanjut dan berkesinambungan,” harapnya. Begitu pula dikatakan oleh Adit Kodok, langkah-langkah kecil sosial ini semoga bisa membantu dan anak-anak panti asuhan bisa terhibur.
“Ke depannya, semoga kami bisa lebih baik, dari kualitas maupun kuantitas, dan lebih rutin lagi meski di luar bulan ramadhan,” tukasnya.
