KabarOto.com – Siapa yang tidak tahu mobil ikonik berjulukan “Hachiroku”? berkelir hitam-putih bertulis huruf kanji pada bagian samping kanannya. Jika melihat Toyota AE86 dengan ciri seperti itu, pasti pamiliknya terinspirasi dari anime Initial D. Dimana dalam ceritanya, mobil yang dipakai adalah AE86 milik Takumi Fujiwara, Takumi sendiri adalah seorang anak dari tukang tahu yang bernama Bunta Fujiwara.
AE86 kerap jadi ikon drifting dan touge, banyak drifter yang turut menggunakan mobil ini pada kompetisi drift karena inspirasi dari anime tersebut. serunya, pada serial dan movie-nya mobil AE86 ini, dapat mengalahkan mobil-mobil yang jauh lebih kencang seperti GTR R32, Mitsubishi Evo 4, hingga RX-7 FC.
Baca juga : Toyota Corolla Great AE101 1995 – Disesaki Parts EUDM
Hal tersebut tidak luput dari peran Takumi sendiri sebagai driver, ia bisa semahir itu berkat kesehariannya mengantar tahu menyusuri gunung Akina.
Tidak hanya menyetir secara biasa, tetapi Takumi dituntut menyetir secara cepat, ditambah dengan latihan oleh ayahnya yang juga seorang pebalap touge legendaris. Dengan menempatkan gelas air yang ditaruh pada dasbor agar tidak tumpah sama sekali, hal itu dilakukan demi melatih kemampuan membagi dan mengatur bobot mobil dari rem, kehalusan saat menikung, serta waktu mengerem yang tepat, membuat Takumi menjadi hebat melibas gunung Akina.
Uniknya lagi, pada anime ini banyak digunakan part-part mobil asli serta mengikut sertakan mobil-mobil asli dalam penayangannya. Tidak hanya itu, lokasi balapannya pun dibuat sama loh. Ini juga jadi nilai plus bagi Initial D dicintai banyak penghobi otomotif karena konsepnya yang realistis.
Contoh saja, saat mobil Takumi yan standarnya menggunakan mesin 4A-GE GTS mengalami jebol karena dipaksa saat melawan Mitsubishi Evo 3 milik Sudo Kyouchi. Pada akhirnya ayah dan rekannya Suzuki Masashi, memutuskan untuk swapped engine dengan mesin TRD 4A-GE Silvertop yang berasal dari mobil balap Grup-A Corolla AE-101. Kerennya lagi, pada filmnya mesin ini dapat digeber sampai 11.000 rpm, dan menghasilkan tenaga 250 dk.
Penambahan aksesoris juga dilakukan saat proses swapped engine tersebut, seperti kap mesin karbon TRD, foglamp kuning dari Cibié T353 khas JDM, adapula jok TRD yang sudah sangat langka, serta Tachometer baru yang mencapai angka 11.000 rpm. Tidak lupa pelek dari RS Watanabe tipe F8 yang berwarna hitam doff dibalut ban Bridgestone Potenza RE01R, menjadi setelan yang pas bagi AE86 Trueno ini.
