Ai Ogura Bikin Pelanggaran Aneh di MotoGP Argentina, Langsung Didiskualifikasi

KabarOto.com - Pembalap rookie dari Trackhouse Racing, Ai Ogura, kena apes di MotoGP Argentina. Motornya terbutkti memasang software ECU yang tak resmi, gara-gara ini hasil balapannya terkena diskualifikasi.

Pembalap Jepang ini sebenarnya punya akhir pekan yang naik-turun di Termas de Rio Hondo. Kualifikasi yang tidak maksimal karena crash, start dari posisi 15, terus pada sesi sprint-nya juga tidak mencatat waktu yang positif. Tapi di balapan utama, Ai Ogura tancap gas hingga naik dari urutan 15 sampai finis di posisi 8. Sayangnya, keberhasilan ini lenyap gara-gara software yang tidak dihomologasi itu.

Kasus Serupa di 2025

MotoGP sudah tetapkan aturan elektronik standar buat semua tim sejak 2016. Dan kasus aneh yang dilakukan Ai Ogura bukan kali pertama di 2025. Contohnya, di Grand Prix Thailand, Alex Rins dari Yamaha kehilangan catatan waktu latihan gara-gara pake “unit X2 Race Link” yang nggak disetujui, yang ternyata ngasih akses GPS—hal yang dilarang keras di MotoGP yang diduga sisa dari tes Yamaha.

Trackhouse punya hak banding atas hukuman Ogura, tapi harus gercep dalam 60 menit setelah pengumuman resmi keluar. Timnya sendiri belum buka suara apapun terkait kasus aneh ini.

Baca Juga: Hasil MotoGP Argentina 2025: Marc Marquez Juara Lagi, Francesco Bagnaia Gagal Podium

Diskualifikasi Ai Ogura Untungkan Pembalap Lain

Gara-gara didiskualifikasi, semua pembalap di belakang Ogura naik satu posisi. Pedro Acosta dari KTM jadi dapet posisi 8, Joan Mir dari Honda naik ke 9, dan Luca Marini masuk 10 besar. Johann Zarco yang finis keenam bikin Honda punya tiga RC213V di top 10.

Rekan setim Ogura, Raul Fernandez, juga kecipratan untung dari posisi 16 naik ke 15, masuk zona poin, meski akhir pekannya berat abis tabrakan sama Enea Bastianini dan kena penalti long lap.

Baca Juga: Alex Marquez Naik Podium Dua di Sprint Race MotoGP Argentina 2025