KabarOto.com - Melangkah pasti hadirkan jajaran mobil elektrifikasi, Bentley Motors suguhkan pilihan mesin paling efisien tapi bisa tandingi performa V8 dan W12. Bentley Flying Spur Hybrid sebagai salah satu strategi Beyond100, bertekad menjadikan perusahaan yang ramah lingkungan.
Bentley Flying Spur Hybrid diklaim sematkan mesin bensin V6 terbaru 2.900 cc dengan tambahan motor listrik. Total pijak habis pedal gas, bisa salurkan tenaga hingga 544 dk dan torsinya 750 Nm. Bila dibandingkan sumber tenaga yang usung Bentayga Hybrid, ada lebihan 100 dk.
Mesinnya sediri sajikan tenaga 416 dk dan torsi 550 Nm pada 5.650 rpm. Twin-scroll turbocharger dan primary catalytic converter diposisikan di antara V mesin. Motor listriknya sendiri punya 136 dk dan torsi 400 Nm. E-motor dipasok energinya dari baterai lithium ion 12.1 kWh, pengisian dari kosong hingga 100% hanya perlukan waktu 2,5 jam.
Sekali ini penuh baterai dan tangki bahan bakar, Bentley Flying Spur Hybrid bisa tempuh jarak hingga 700 km. Sementara untuk akselerasi 0-100 kpj dalam waktu 4,3 detik. Mesin baru ini dipastikan alami banyak penyempurnaan menekan konsumsi bahan bakar dengan tetap sajikan karakter Bentley.
Baca juga: Bentley Continental GT Speed, Mewah Bisa Imbangi Supercar Italia
My Battery Charge, My Car Statistics, dan My Cabin Comfort menjadi salah satu bagian layanan konektivitas dari Flying Spur Hybrid. Mobil bisa melaju senyap gunakan motor listrik, mengisi ulang baterai ketika deselerasi atau gunakan mesin bakar untuk pengisian ulang.
Flying Spur Hybrid ditawarkan tiga E Mode yakni EV Drive, Hybrid Mode dan Hold Mode. Melaju anggun gunakan pelek mengilap berwarna grey 21 inci. Pelek 22 inci lansiran Mulliner Driving Specification dihadirkan tiga tampilan berbeda.
