KabarOto.com - Lewis Hamilton (Mercedes AMG Petronas) diyakini dapat kembali ke performa terbaiknya dalam ajang Formula 1 musim 2024.
Hal itu sangat terbuka menyusul tim Mercedes AMG Petronas yang saat ini tengah berupaya untuk menghasilkan mobil cukup produktif dalam waktu dekat.
Baca Juga : McLaren Pecahkan Rekor Pit Stop Tercepat
“Jika kami bisa memberinya mobil (yang kompetitif), maka dia akan bisa bertarung untuk memperebutkan gelar juara dunia, saya yakin itu,” ucap Bos Mercedes AMG Petronas, Toto Wolff dikutip dari laman resmi F1.
Hal itu diucapkan Wolff setelah melihat penampilan Hamilton dan Mercedes musim lalu. Sehingga, untuk musim balap 2024, perlu perjuangan lebih keras demi bisa bersaing dengan tim-tim balap lainnya, terutama Red Bull, yang memenangkan gelar konstruktor sekaligus juara dunia pada 2023.
Sementara Hamilton, meski berhasil pada tahun 2020 berhasil menyamai perolehan gelar juara Michael Schumacher, ia nyaris unggul satu poin dalam pertarungan dramatis tahun 2021 dengan Max Verstappen.
“Pada akhirnya, setiap kali kami melihat bahwa Lewis memiliki target di depannya dan itu tentang memenangkan balapan, maka ‘Lewis yang sebenarnya’ menjadi hidup, dan saya pikir kami hanya perlu memberikannya itu (peluang),” kata Wolff.
Mercedes telah memenangkan delapan dari 10 gelar konstruktor terakhir, dan berada di peringkat ketiga setidaknya di setiap musim sejak 2013.
Wolff mengatakan Mercedes pun berpeluang untuk menambah lebih banyak lagi gelar untuk tim di masa depan.
Baca Juga : Audi Berencana Tes Mesin Untuk Mobil F1
“Ada papan di pabrik kami yang menunjukkan semua kejuaraan konstruktor sejak tahun 1958. Tabelnya berlaku hingga tahun 2050, dan kami memiliki logo, lencana untuk setiap tahunnya. Masih ada 27 lencana terbuka dan kosong, dan saya ingin melihat ke 20 tahun ke belakang, bahwa masih banyak lagi bintang Mercedes,” beber dia.
Sementara itu, sesi uji coba pramusim Formula 1 untuk tahun ini akan berlangsung selama tiga hari di Bahrain pada 21-23 Februari. Adapun Formula 1 musim 2024 sendiri akan dibuka di Bahrain pada 29 Februari hingga 2 Maret.
