Cadillac F1 Telah Mengontrak Sergio Perez dan Valtteri Bottas Sebagai Pembalap Utamanya

KabarOto.com - Cadillac F1 atau Cadillac telah mengontrak Sergio Perez dan Valtteri Bottas, sebagai pembalap mereka bagi Formula 1 untuk pertama kalinya pada tahun 2026.

Tim asal Amerika Serikat akan dipimpin Graeme Lowdon, dan akan menjadi tim ke-11 di ajang F1 musim depan, tim yang didukung oleh General Motor akan memulai balapan musim depan.

Perez yang pernah di Sauber (2011-2012), McLaren (2013), Force India (2014-18), Racing Point (2019-2020), dan Red Bull Racing (2021-2024). Sementara Bottas juga pernah di tim Williams (2013-2016), Mercedes-AMG Petronas (2017-2021) dan Alfa Romeo (2022-2024).

Bava juga: Bursa Kursi F1 2026 Memanas Max Verstappen Dikunci Hingga 2028, Perez dan Bottas Incar Cadillac

Segio Perez dan Valtteri Bottas dikontrak oleh Cadillac dalam susunan tim mereka, dan akan membalap bersama tim dengan kontrak multi-tahun.

"Kepemimpinan, umpan balik, insting balap yang tangguh, dan tentu saja kecepatan mereka akan sangat berharga saat kami membangun tim ini," kenang Lowdon.

Hal tersebut menandai bahwa duet veteran balap F1 akan kembali, merupakan sinyal niat yang berani dari Cadillac. Tetapi mereka berdua tahu apa yang tim butuhkan, dan yang dibutuhkan selama di F1 adalah kemenangan.

"Merupakan suatu kehormatan untuk menjadi bagian dari pembangunan tim yang dapat berkembang bersama sehingga, pada waktunya, kami akan bertarung di garis depan," ungkap Perez.

Sementara Bottas yang merupakan pria asal Finlandia, ia juga bukan sosok asing di dunia F1.

"Sejak pertama kali saya berbicara dengan Tim Formula 1 Cadillac, saya merasakan sesuatu yang berbeda – sesuatu yang ambisius namun juga membumi. Ini bukan sekadar proyek balap, ini adalah visi jangka panjang," ujar Bottas.

Baca juga: FIA Setuju Cadillac Sebagai Tim Ke-11 di Formula 1 Mulai Tahun 2026

Sementara CEO Tim Formula 1 Cadillac dan TWG Motorsports, yakni Dan Towriss, mengatakan bahwa kedua pembalap tersebut menghadirkan keseimbangan sempurna antara bakat, kedewasaan, dan semangat.

"Momen ini menandai lebih dari sekadar pengumuman susunan pembalap. Ini adalah awal dari babak baru yang berani dalam olahraga bermotor Amerika Serikat," pungkas Dan Towriss.