KabarOto.com - Sebagai upaya untuk mencegah aksi balap liar sepeda motor yang selama ini kerap terjadi di sepanjang Jalan Raya Bogor, Pekayon, Pasar Rebo. Pihak Kepolisian bersama Petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, memasang speed trap (garis kejut).
Pemasangan garis kejut di kawasan tersebut, merupakan sebagai tindaklanjut atas laporan warga, yang mengharapkan petugas kepolisian, dapat menindak aksi balap liar yang biasa dilakukan di Jalan Raya Bogor. Aksi tersebut dinilai membahayakan, karena dilakukan saat kendaraan lain juga melintas.
Kondisi jalan berupa trek lurus beraspal mulus itu, sering kali dimanfaatkan para pemuda di wilayah tersebut kerap menggelar balap liar. Atas laporan tersebut, pihak kepolisian berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Jakarta Timur lantas memasang speed trap. Pemasangan garis kejut dilakukan bertahap sejak sepekan kemarin, hingga Sabtu (20/10/2018).
Speed trap dipasang di kedua arah baik yang mengarah ke Bogor maupun sebaliknya dengan jumlah di enam titik disepanjang lokasi yang biasa dijadikan arena balap liar.
Baca Juga: Wah.. Honda Beri Penyegaran Pada New Honda CBR150R
Garis kejut yang dipasang itu sendiri, diketahui berbeda dari yang biasanya ada dibeberapa ruas jalan. Pasalnya, ketinggian garis kejut yang dibuat itu mencapai 5 sentimeter dan menimbulkan sedikit getaran.
"Hal itu dilakukan agar tak ada lagi aksi balap liar. Pasalnya, bila kendaraan biasa saja melintas getarannya cukup terasa, dan pastinya pembalap liar tak akan berani melintasi jalur," ungkap Andreas Eman, Kepala Seksi Lalu Lintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur.
Dari hasil pemantauan hingga awal pekan ini, aksi balap liar yang biasanya dilakukan, kini mulai menghilang. Di mana pada tengah malam yang biasanya terdengar suara bising knalpot motor, sudah tak lagi dirasakan.
