Sekarang kendaraan roda dua sudah ditempelkan dengan mesin berteknologi tinggi, Fuel Injection (FI). Walaupun dilengkapi dengan FI tetapi bila Bro and Sist tidak mencintai alias tidak merawat motor Yamaha V-Ixion tersebut akan rusak. Media online kabaroto di sini mempersembahkan cara jitu memberikan kasih sayang buat Yamaha V-Ixion Anda ini. Tips yang perlu diketahui.
Dengan teknologi FI selain membuat motor lebih irit, menambah performa motor. Dan yang lebih menarik lagi adalah injeksi jarang sekali membutuhkan perawatan, beda dengan karburator yang harus melakukan perawatan rutin.
Perawatan motor merupakan hal yang wajib diketahui dan disadari. Bila hal ini dienyahkan Bro and Sist akan tidak nyaman menggunakan motor tersebut.
Menurut mekanik dari Yamaha Motor di wilayah Pamulang, Tangerang Selatan, sampai saat ini masih saja ada yang belum mengetahui perawatan motor dengan baik, dari hal kecil hingga hal yang besar.
Cintai Yamah V-Ixion dengan cara perawatan motor dibawah ini,
1. Panasi Yamaha V-Ixion Setiap Pagi. Tak lain tujuannya agar pembakaran yang berlangsung di ruang pembakaran tersebut sempurna. Selain itu fungsinya memanasi motor untuk oli mesin dapat menyebar ke seluruh bagian mesin dan dapat melapisi semua komponen mesin sampai pada celah–celah terkecil.
2. Beri Pelumas, Cek Jarak Bebas Rantai. Pengecekan rantai adalah faktor yang sangat penting selain rem untuk keselamatan. Rantai yang kendor akan mudah sekali lepas dari jalurnya (Gear) pada saat kecepatan tinggi yang akibatnya dapat mengunci roda, dan alhasil motor akan sulit dikendalikan dan sangat berpotensi untuk terjatuh. Sebaliknya bila rantai motor Yamaha V-Ixion bro and Sist kering akan mudah aus dan cepat outus.
3. Hindari Tangki Bahan Bakar yang Kosong. Hal sepele memang bila diperhatikan untuk langkah yang satu ini. Tetapi pengisian bahan bakar akan berpengaruh pada performa motor Yamaha V-Ixion Bro and Sist. Apabila tangki kosong maka besar kemungkinan kotoran yang mengendap dalam tangki akan ikut masuk ke selang kecil tersebut dan akan mempengaruhi kinerja injeksi.
4. Ganti Oli dan Filter Oli
Mengganti oli secara rutin adalah hal yang wajib dijalani. Usahakan oli di ganti maksimal setelah motor menempuh jarak 4000 kilometer.Nah, penggantian filter oli dapat dilakukan dengan meihat kondisi dari filter oli tersebut. Apabila keadaannya sudah ada yang berlubang atau tersumbat maka wajib diganti.
5. Tengok Air Radiator
Mmeperhatikan air radiator merupakan hal yang penting. Kenapa? Karena Yamaha V-Ixion menggunakan sistem pendingin mesin radiator, maka dari itu perhatikan air radiator supaya tidak habis dan ganti cairan tersebut setelah kita menempuh jarak 10.000 kilometer.
6. Ganti Filter Udara. Bagi Bro and Sist yang suka touring, dan menempuh jarak kurang lebih 10.000 kilometer, apalagi wilayah yang Bro and Sist lintasi berdebu, maka sebaiknya penggantian filter harus sering dilakukan. Jika diabaikan filter ini akan mengganggu jalannya kerja injeksi.
Baca Juga:
