POPULAR STORIES

Dua Instruktur Safety Riding AHM Raih Gelar Juara Internasional

Dua Instruktur Safety Riding AHM Raih Gelar Juara Internasional Setiap tahun AHM mengirimkan instrukturnya untuk mengikuti ajang kompetisi safety riding internasional.

KabarOto.com - Dua instruktur safety riding binaan PT Astra Honda Motor (AHM) raih gelar juara internasional di ajang The 19th Safety Japan Instructors Competition, yang berlangsung 18-19 Oktober 2018 lalu di Suzuka Circuit Traffic Education Center (STEC), Jepang. Keduanya berhasil menyisihkan peserta lain dari 11 negara.

Baca Juga: Honda Sebar ‘Virus’ Safety Riding Dalam Kontes Basket Bergengsi

Ibnu Fachrizal, Instruktur safety riding asal Samarinda menyabet gelar juara pertama di dua kategori, kelas CB400 dan Overall Group CB400. Setelah melewati berbagai rintangan, Ibnu akhirnya berhasil mengumpulkan poin 2.599 mengalahkan peserta lainnya.

Peserta harus mampu melewati ujian praktik

Sementara itu, instruktir safety riding Hari Setiawan berhasil meraih juara kedua pada kelas MSX 125. Low speed balance yang dihadirkan pada kompetisi ini rintangan yang diberikan peserta tidak diketahui, mereka harus siap dengan rintangan yang diberikan oleh penyelenggara.

Baca Juga: Instruktur Safety Riding Asal Indonesia Siap Adu Keahlian Di Jepang

General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM A. Indraputra mengatakan, instruktur yang menjadi juara pada kompetisi internasional ini nantinya akan menularkan kemampuannya kepada 150 instruktur AHM di seluruh main dealer Honda di tanah air.

Dua instruktur safety riding binaan PT Astra Honda Motor

"Setelah mereka tiba nanti, ilmu dan pengalaman yang telah diraih para pemenang dapat menjadi bekal dalam menyebarkan virus keselamatan berkendara kepada instruktur Honda dan juga masyarakat luas," terang Indra.

Setiap tahun AHM mengirimkan instrukturnya untuk mengikuti ajang ini. Peserta harus mampu melewati uji pengetahuan terkait keselamatan berkendara baik teori dan praktik. Ujian teori meliputi pemahaman secara menyeluruh terkait ilmu pengetahuan serta teknik berkendara yang aman.

Semenara itu, dalam ujian praktik, peserta harus mampu menunjukkan keterampilan berkendara seperti pengereman, pengendalian kestabilan, pengoperasian sepeda motor dan posisi berkendara yang baik dan benar di berbagai kondisi melalui sesi praktek braking, low speed balance, dan slalom course.