POPULAR STORIES

'Food Truck' Semakin Populer Di Perancis

'Food Truck' Semakin Populer Di Perancis Susana penjualan makanan menggunkan foodtruck ( foto:renault.com)

Fenomena 'Food Truck' kini makin populer di Perancis dengan adanya acara kompetisi TV yang berjudul “Mon Food Truck à la clé” yangvmengumpulkan beberapa tim koki dan saling beradu masakan di seluruh area Perancis menggunakan seluruh peralatan yang tersedia dalam truk makanan mereka selama lebih dari 10 minggu untuk memenangkan sebuah Renault Master Food Truck dengan nilai 100,000€ (sekitar 1.48 milyar Rupiah). Dalam acara tersebut, pemenangnya adalah Victor dan Mathieu yang akan menerima unit Renault Master mereka langsung dari pabrik Renault.

'Food Truck' atau dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai 'Truk Penjual Makanan', pertama kali muncul di Amerika Serikat pada tahun 2008 saat terjadi krisis ekonomi, Konsep usaha tersebut akhirnya menyebar ke benua Eropa mulai dari Inggris, Perancis dan Jerman pada tahun 2010. Di Perancis sendiri, awal tren 'Food Truck' ini dimulai dari “Le Camion qui fume” yang dioperasikan oleh seorang koki asal California yang berjualan di Place de la Madeleine, Paris. Ia merupakan lulusan dari Sekolah Seni Kuliner Ferrandi yang memulai
usaha ini dengan berjualan hamburger dan sejak itu tren tersebut makin berkembang.

Renault sebagai sponsor acara tersebut dan salah satu produsen mobil terkemuka di Perancis pun mengandalkan Renault Master yang merupakan van besar bersaing dengan Citroën Jumper / Peugeot Boxer dan kini mendominasi pasar 'Food Truck' di Perancis sebesar 60%. Unit 'Food Truck' Renault Master yang menjadi hadiah dalam lomba televisi ini dibangun dengan bantuan perusahaan karoseri BCC sebagai desainer kompartemen dapur.

Konsep dari 'Food Truck' ini berhasil mencuri perhatian beberapa pengusaha kuliner di Perancis. Sebagai gambaran kasar, Modal dasar yang dibutuhkan untuk memulai usaha ini berkisar antara €20,000 hingga €120,000, lebih murah dibandingkan kebutuhan modal sebesar rata-rata €300,000 (sekitar 4.45 milyar rupiah) untuk membuat sebuah restoran.

Faktor mobilitas juga menjadi daya tarik tersendiri untuk memulai usaha ini selain dari juga dari faktor fleksibilitas yang dimilikinya.

Baca juga: