KabarOto.com - Setelah 6 tahun berturut-turut. Sekepal Aspal kembali menggelar Sekepal Aspal Indonesia Motoart Exhibition 2019 (SAIME 19) yang ke-7.
Sekepal Aspal adalah sebuah kolektif kreatif yang memfokuskan diri dalam ruang lingkup kustom kulture untuk menyelenggarakan event, memproduksi konten-konten kreatif lain seputar otomotif dan gaya hidupnya juga memproduksi lini merchandisenya sendiri.
SAIME pertama di tahun 2013 yang hanya dihadiri oleh sekitar 300-an orang merupakan embrio dari event yang kali ini diklaim sudah mencapaiangka 10.000 lebih pengunjung dalam 1 hari.
SAIME 19 diadakan di Lingkar Indy Bintaro, Sektor 7, Tangerang Selatan (4/8/2019). Masih berkolaborasi dengan 0NX1dea Studio untuk yang ketiga kalinya, SAIME 19 diharapkan akan menjadi acara yang lebih unik lagi dari teknik pemajangan motor dan karyanya.
Baca Juga: Mejeng Di Bintaro, Moto Guzzi Gaet Pengunjung Jajal V85TT Di Sekepal Aspal 2019
"Keunikan dan diferensiasi ini yang selalu menjadi kekuatan SAIME dibanding event-event lain yang sejenis. Yang berbeda di SAIME 19 adalah kehadiran fitur Main Tanah hasil kolaborasi antara Sekepal Aspal dengan kolektif balap amatir TnT Cup. Main Tanah adalah sebuah ajang fun race flattrack dengan berbagai kelas yang diharapkan dapat menarik minat penggemar motor, bahkan yang motornya sejatinya bukan untuk balap. untuk bersenang-senang menjajal sirkuit tanah yang sudah kami siapkan. Ada juga Sekepal Aspal Ride To SAIME 19 yang baru pertama kalinya kami adakan. Sebelum-sebelumnya kami hanya sekedar mendorong dan mengarahkan pengunjung untuk ride dengan komunitasnya masing-masing. Kamijuga menyiapkan motor Kawasaki W175 untuk dijadikan hadiah lucky draw untuk pengunjung yang beruntung dengan membeli tiket," ujar Sammy dari Lawless Garage saat konferensi pers di tengah acara.
Ada sekitar 45 motor dan 35 karya seni dari berbagai seniman-seniman multidisipliner asal Jakarta, Bandung, Jogja, Bali dan daerah-daerah lainnya yang dipamerkan dalam tenda khusus pameran. Belasan tenant penjual makanan dan minuman yang berwujud stall dan food truck juga telah hadir untuk memanjakan lidah.
30 tenant untuk marketplace (bazaar) yang menjual apparel, riding gear, aksesoris, spare parts, dan lainnya juga hadir, selain itu deretan band indie juga menemani jalannya acara, diantaranya Teenage Death Star (Bandung), Pregil (Jakarta), The Panturas (Bandung), The Riot Cub 1Jakarta1, JangarlBali], Feast (Jakarta).
